Pemerintah Kota Bandung Mulai Tertibkan Kabel Fiber Optik di Jalan Dogo

- 4 Februari 2022, 12:30 WIB
Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana memotong Kabel Fiber Optik menandari dimulainya penetaan Kabel Fiber Optik di Kota Bandung, Jumat. 4 Februari 2022/ Foto: Humas Pemkot Bandung
Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana memotong Kabel Fiber Optik menandari dimulainya penetaan Kabel Fiber Optik di Kota Bandung, Jumat. 4 Februari 2022/ Foto: Humas Pemkot Bandung /

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mulai menurunkan dan menata ulang pemasangan kabel fiber optik (dutching) di sejumlah titik Kota Bandung. Rencanannya, penurunan dan penataan kabel ini akan diterapkan di 13 ruas jalan di Kota Bandung.

“Ini merupakan kelanjutan dari kebijakan groundbreaking ducting. Satu bulan yang lalu, kami konsisten ingin melanjutkan penataan ini,” ucap Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna, di Taman Cikapayang, Jum’at 4 Februari 2022.

Menurutnya, Penurunan kabel dan proses groundbreaking di sepanjang Jalan Dago ini merupakan langkah awal. Secara teknis, lanjut dia, penurunan kabel fiber optik ini merupakan upaya menata kabel optik untuk dimasukkan ke dalam tanah (groundbreaking).

“Mainhole di kiri-kanannya (ruas jalan Dago) sudah sangat siap. Dan tadi sudah diperiksa Pak Plt. Wali Kota, mainhole-nya memang besar sehingga bukan untuk fiber optik. Pihak PLN pun ke depannya akan mengikuti. Hanya saja PLN sekarang sedang mempersiapkan dulu,” jelasnya.

Ema Sumarna juga menjelaskan, kabel fiber optik yang ilegal beserta tiang-tiangnya akan dibongkar. Sehingga yang tersisa hanyalah tiang Penerangan Jalan Umum (PJU) saja.

Penataan secara simbolis dilakukan oleh Plt. Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna, serta beberapa kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Bandung.

Kawasan yang ditata secara simbolis yakni Jalan Ir. H. Djuanda (Dago). Tepatnya di depan Taman Radio dan Taman Cikapayang. Setelah ruas Jalan Dago, menyusul penataan akan dilakukan di ruas Jalan Riau atau Jalan LLRE Martadinata sampai Jalan Ahmad Yani.

Lalu kemudian ruas jalan lain yakni, Jalan Sudirman, Wastukencana, jalan Purnawarman ke Jalan Sumatera, daerah Cibaduyut, Jalan Otista dan juga Jalan Soekarno Hatta.

“Yang jelas ada 13 ruas jalan. Sesuai arahan Pak Plt. Wali Kota, tentunya kami akan melanjutkan perpanjangan pembangunan main hall, di antaranya Jalan Merdeka ke Jalan Tamblong. Sudah ada Perwal penugasan ke PT. BII, apakah nanti akan ditindaklanjuti,” jelasnya.

Ema Sumarna menyebut tahun 2023, Pemkot Bandung akan mengupayakan pembangunan mainhole di lebih banyak ruas jalan di Kota Bandung.

Halaman:

Editor: Agus Safari

Sumber: Humas Pemkot Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x