Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Indonesia memfokuskan tiga hal dalam penanganan pandemi COVID-19. Hal tersebut disampaikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir pada World Economic Forum (WEF) Special Virtual on Indonesia yang dilaksanakan melalui video konferensi dari Istana Kepresidenan Bogor.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang juga merupakan Wakil Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), menyampaikan tiga fokus utama pemerintah Indonesia dalam penanganan pandemi COVID-19.
“Fokus penanganan pertama pada penyelamatan nyawa rakyat Indonesia, kedua, penyediaan pekerjaan dan ketiga, pembukaan lapangan kerja untuk masa yang akan datang,” terang Erick Thohir, dalam keterangan persnya seusai kegiatan World Economic Forum (WEF) Special Virtual on Indonesia.
Baca Juga: Tinggi Kasus COVID-19, Kawasan Bandung Timur Disemprot Disinfektan
Baca Juga: Barack Obama Ditantang Steven Colbert Bermain ‘Basket’
“Kita jelaskan, kita juga melakukan standarisasi daripada pengobatan, kita juga mencari solusi untuk vaksin, agar vaksin ini juga bisa menekan kematian dan juga menekan penularan. Itu kita lakukan dengan konsisten,” ujar Erick Thohir.
Dikatakan Erick Thohir, pada Program Indonesia Bekerja, pemerintah terus hadir dalam memberikan kemudahan serta memastikan bahwa rakyat Indonesia bisa tetap bekerja. Hal itu dilakukan melalui pemberian berbagai bantuan maupun stimulus, seperti bantuan sosial, subsidi upah/gaji, BLT Desa, Kartu Prakerja, dan program lainnya.
Mengutip pernyataan Presiden Joko Widodo, Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan bahwa pemerintah Indonesia menjadikan momentum krisis saat ini sebagai pijakan atau loncatan ke depan.
Baca Juga: Aplikasi ini Bisa Mengubah Kamera Ponsel Setara Kamera DSLR
