Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Pertemuan dengan Ketua Dharma Pertiwi Ny. Hetty Andika Perkasa, istri dari Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, pada Selasa 11 Januari 2022 lalu, tidak direncanakan oleh Iso (68). Namun berkat pertemuannya tersebut warga Kampung Pasangrahan RT 01/ RW 09 Desa Patenggang, Kecamatan Rancabali Kabupaten Bandung mendapatkan rezeki yang tidak terduga-duga.
Ketika itu Dharma Pertiwi tengah menggelar Vaksinasi Kebangsaan dalam rangka mendukung Program Percepatan Realisasi Vaksinasi untuk Indonesia Bebas Covid-19. Kegiatan vaksinasi dengan sasaran anak Sekolah Dasar usia 6 sampai dengan 11 tahun di laksanakan di objek wisata Curug Tilu Rancabali, Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung.
Iso yang tidak tahu menahu datang ke lokasi dengan maksud untuk memeriksakan kesehatannya yang dirasakan terus menerus menurun. Istri Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, yang tengah meninjau di lokasi kegiatan melihat kedatangan Iso dan menanyai langsung tentang maksud kedatangannya.
Baca Juga: Waduh, Warga Kabupaten Bandung Hasilkan 1.268 Ton Sampah Per Hari
Setelah tahun bahwa Iso datang karena mengira ada pengobatan gratis Ny. Hetty Andika Perkasa, menerangkan bahwa saat ini kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 6 hingga 11 tahun. “Namun demikian Ibu Hetty Andika Perkasa, tetap mendengarkan keluhan penyakit dari Pak Iso dan menyarankan untuk segera melakukan pengobatan,” terang Kapendam III Siliwangi Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto, kepada Portal Bandung Timur.
Atas petunjuk dari Ketua Dharma Pertiwi Ny. Hetty Andika Perkasa, Iso di rujuk ke Rumah Sakit Dustira Kesdam III Siliwangi di Kota Cimahi. Dibantu Komandan Kodim 0624 Kabupaten Bandung sebagai unsur kewilayahan langsung untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, Iso dibawa ke Rumah Sakit Dustira.
Pada Kamis 13 Januari 2022, dari rumahnya di a Kampung Pasangrahan RT 01/ RW 09 Desa Patenggang, Kecamatan Rancabali Kabupaten Bandung, Iso di jemput Danramil Ciwidey Kapten Inf Ujang Mulyana dan Babinsa kewilayahan. Menggunakan ambulan milik Puskesmas Rancabali, Iso dibawa ke Rumah Sakit Dustira di Kota Cimahi.
Baca Juga: Tol Cisumdawu Tingkatkan Konektivitas Antarwilayah Jawa Barat
Setibanya di Rumah Sakit Dustira langsung ditangani oleh dr. Galuh (Dokter Jaga IGD). “Hasilnya di dapat dan di diagnosa Iso menderita sakit hernia dengan adanya benjolan dilipatan paha kanan dan berdasarkan hasil tensi 120/70, nadi:79, respirasi 20, suhu tubuh 37,6 ° C, SPO2: 96, pasien Iso dinyatakan dapat menjalani operasi, dan dijadwalka esok harinya pada Jum'at 14 Januari 2022,” terang Kapendam III Siliwangi Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto.
