Network
PORTAL BANDUNG TIMUR – Calon tunggal Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo yang diajukan Presiden Joko Widodo kepada DPR RI relatif memiliki karier yang cemerlang sejak bekerja dengan Presiden Jokowi di Kota Surakarta. Saat itu, kata Eva, lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu menjabat Kapolresta Surakarta.
Hal tersebut disampaikan Anggota Komisi III DPR RI Eva Yuliana dalam siaran persnya terkait dengan pengusulan Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo, sebagai calon tunggal Kapolri.
“Ia yang merupakan lulusan Akpol 1991 itu menjabat Kapolresta Surakarta dan pernah bekerja bareng dengan Presiden Jokowi yang pada waktu itu sebagai Wali Kota Surakarta. Bagaimana pun, hal itu bisa menjadi kekuatan sekaligus keunggulan tersendiri bagi Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam memimpin Korps Bhayangkara ke depan nanti," jelas Eva Yuliana dalam siaran persnya, Rabu 13 Januari 2021, dikutip dari laman dpr.go.id.
Baca Juga: Dicari Cara Meyakinkan Masyarakat Agar Mau Divaksinasi
Disampaikan Eva Yuliana, berdasarkan catatan, sejak menjabat Kapolresta Surakarta, Listyo Sigit Prabowo selalu menempati posisi-posisi strategis dalam jenjang karier di kepolisian.
Diketahui Listyo pernah bertugas sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara pada tahun 2013. Setahun kemudian, setelah Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2014, Listyo Sigit Prabowo diberi tugas sebagai ajudan Presiden Jokowi.
Dua tahun kemudian, karier Listyo Prabowo, terus cemerlang dengan jabatan sebagai Kapolda Banten pada tahun 2016, Kadiv Propam Mabes Polri 2018, dan terakhir menjabat Kepala Bareskrim Polri sejak 2019 hingga saat ini.
Baca Juga: Setumpuk PR Kementerian PPPA
Disampaikan Eva Yuliana, kemampuan komunikasi dan keterampilan membangun sinerginya juga menjadi modal penting bagi Listyo Sigit Prabowo, dalam menghadapi beragam tantangan keamanan dan ketertiban masyarakat yang dihadapi Korps Bhayangkara ke depan.
