Pasien Covid-19 Saat Ini di Dominasi Pasien Belum di Vaksin

- 9 Februari 2022, 06:30 WIB
Vaksin memberi sangat memberi manfaat , saat ini 60 persen pasien Covid-19 belum mendapatkan vaksin.
Vaksin memberi sangat memberi manfaat , saat ini 60 persen pasien Covid-19 belum mendapatkan vaksin. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kasus Covid-19 varian Delta maupun Omicron terus mengalami peningkatan dalam tiga pekan terakhir. Data pasien Covid-19 hingga semalam pasien yang menjalani rawat inap di rumah sakit masih dalam kapasitas yang memadai yakni 23,86 persen.

Jumlah tersebut lebih rendah dari data sehari sebelumnya,  Senin 7 Februari 2022 yang mencapai 24,77 persen. Hal ini sesuai dengan dikeluarkannya kebijakan untuk merawat pasien sedang, berat, kritis, dan yang memiliki komorbiditas dengan harapan mampu meringankan beban rumah sakit dan tenaga kesehatan.

“Hari ini dari data rumah sakit yang kami terima secara nasional per pukul 15.30 WIB, jumlahnya lebih sedikit dari data rumah sakit sehari sebelumnya. Ini memberikan harapan, kita bisa terus meringankan beban rumah sakit dan tenaga kesehatan agar efektif menangani pasien bergejala sedang, berat, kritis, dan yang memiliki komorbiditas. Kami perkirakan dengan mengimbau pasien tanpa gejala (OTG) dan bergejala ringan untuk isolasi mandiri dan isolasi terpusat mengurangi hingga 70% beban rumah sakit,” terang Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes. dr. Siti Nadia Tarmizi M.Epid., dalam keterangan persnya.

Baca Juga: Sifat Ar Rahman dan Ar Rahim Harus Diteladani Dalam Kehidupan Sehari-hari

Sebagaimana dilansir dari laman resmi Kemenkes, menurut Siti Nadia Tarmidzi, hingga minggu 6 Februari, dari 58 pasien bergejala berat yang dirawat di rumah sakit vertikal Kemenkes diketahui 60 persen pasien di antaranya belum mendapat vaksinasi lengkap. Sementara itu juga tercatat bahwa 356 pasien meninggal, 42 persen memiliki komorbid. Lalu 44 persen dari korban meninggal adalah lansia dan sebagian besar korban sebanyak 69 persen belum divaksinasi lengkap.

Melihat data tersebut, menurut Siti Nadia Tarmidzi, sangat efektif apabila pelayanan di rumah sakit difokuskan untuk  merawat pasien dengan kondisi yang paling membutuhkan. Harapannya, dengan makin banyak pasien kritis yang bisa ditangani dan terselamatkan maka rasio kematian akan bisa ditekan hingga seminimal mungkin.

Baca Juga: Wargi Bandung, Selalu Kenakan Baju Hangat Hari Ini Karena Udara Akan Terasa Dingin

Menurut Siti Nadia Tarmidzi,  gejala Omicron sebagian besar relatif lebih ringan dari gejala varian Delta sebelumnya. Kemungkinan besar menurut diagnosa para ahli memperkirakan karena vaksinasi di Indonesia sudah cukup tinggi.

“Vaksinasi memberikan manfaat besar untuk mencegah pasien dirawat di rumah sakit dengan gejala sedang sampai berat. Melengkapi vaksinasi Covid-19 memiliki sisi positif yang jauh lebih besar dan bermanfaat bagi masyarakat,” pesan Siti Nadia Tarmidzi. (hp.siswanti)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah