Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah sepertinya tidak tinggal diam menghadapi hacker Bjorka yang telah mengobok-obok data rahasia milik pemerintah dan Lembaga swasta. Akun twitter Bjorka dengan nama Bjorkanism disuspend oleh pihak twitter. Begitu pula dengan channel telegram, Minggu 11 September 2022.
Akun twitter Bjorka yang memiliki folower lebih dari 60 ribu tersebut disuspend, setelah sebelumnya nama Bjorka menjadi trending topik di twitter dalam beberapa hari terakhir. Bjorka menjadi pusat perhatian karena aksinya membocorkan data rahasia pemerintah dan swasta kepada publik di jagat maya. Bahkan ia menjual data tersebut melalui forum hacker.
Melalui akun twitter yang disuspend itu pula, Bjorka sering mengunggah data-data pribadi para pejabat yang didapatnya dari data vaksin Covid-19.
Baca Juga: Ini Link Web Hacker Bjorka Tentang Kasus Pembunuhan Aktivis HAM Munir
Kini akun twitter Bjorka telah disuspend dan lenyap, namun demikian banyak akun-akun palsu berseliweran dengan menggunakan nama bjorka di jagat twitter.
Hacker Bjorka mengklaim telah meretas dokumen rahasia dari Badan Intelijen Negara (BIN) untuk Presiden Joko Widodo. Pihak Istana Kepresidenan menyatakan aparat negara bakal memburu Bjorka.
"Perlu saya tegaskan adalah itu sudah melanggar hukum UU ITE. Saya rasa pihak penegak hukum akan memproses secara hukum dan mencari pelakunya," kata Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, sebagaimana dilansir Kantor Berita Antara beum lama ini.***
