Maluku Diguncang Dua Kali Gempa Bumi, Dipastikan Tidak Berpotensi Tsunami

- 27 Maret 2023, 03:59 WIB
Pemodelan pusat gempa bumi tektonik yang melanda wilaya Provinsi Maluku.
Pemodelan pusat gempa bumi tektonik yang melanda wilaya Provinsi Maluku. /Sumber : Instagram @infobmkgmaluku/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menginformasikan telah terjadi dua kali gempa bumi tektonik yang mengguncang Kepulauan Langgur dan Tanibar di Kabupaten Maluku Barat Daya Provinsi Maluku. Gempa pertama terjadi dengan kekuatan magnitudo 5.3 dan kedua dengan magnitudo 5.0 dan dipastikan tidak berpotensi tsunami.

Peristiwa gempa bumi tektonik yang merupakan akibat aktivitas subduksi Laut Banda, pertama terjadi pada pukul 21.41. WIT atau pukul 19.41 WIB.  Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5.3 Kepulauan Tual dan Langgur, Maluku Utara Provinsi Maluku.

Pusat gempa bumi berada di laut dikedalaman 1o kilometer atau termasuk katagori gempa bumi dangkal. Pusat gempa bumi menurut BBMKG Maluku berjarak 132 kilometer Barat Laut Kepulauan Tual dan 132 kilometer Barat Laut Kepulauan Langgur dengan titik koordinat 4.81 derajat Lintang Selatan dan 131.89 derajat Bujur Timur.

Sementara peristiwa gempa bumi kedua terjadi pada pukul 03.35 WIT atau pukul 01.35 WIB. Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5.0 berpusat di laut dikedalaman 70 kilometer.

Baca Juga: Ini Rencana Kemenhub Gawe Bareng Korlantas dan Jasa Marga Antisipasi Mudik Idul Fitri 1444 Hijriah

Titik pusat gempa bumi berada di 58 kilometer Timur Kepulauan Tepa, Kabupaten Maluku Barat Daya dan 142 kilometer Kepulauan Tanibar. Gempa bumi berpusat di koordinat 4.81 derajat Lintang Selatan dan 131.189 derajat Bujur Timur.

Berdasarkan informasi, guncangan gempa bumi tektonik dirasakan dengan skala IV MMI oleh masyarakat di  daerah Teor, Wakate, Seram Bagian Timur. Pada siang hari guncangan gempa bumi dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah. 

Sementara di daerah Pulau-Pulau Kur, Kota Tual, gempa yang sama terukur oleh BMKG dirasakan pada skala intensitas III hingga IV MMI. Di Kota Langgur, Kota Tual, terasa dengan skala intensitas III MMI. Dimana  getaran dirasakan nyata dalam rumah, seakan truk berlalu.

Hingga 2 jam pasca kedua peristiwa gempa bumi tersebut, BMKG tidak menerima laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelannya juga menunjukkan bahwa gempa tidak sampai berpotensi tsunami.  (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x