Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Tiga siswa SMP Al Masoem berhasil meraih prestasi yang gemilang pada ajang kejuaraan International BIHO Taekwondo Championship 2021. Kejuaraan International BIHO Taekwondo Championship 2021 berlangsung di Medan, Sabtu-Minggu 10-11 April 2021 baru lalu.
Kepala SMP Al Ma'soem H. Udin Nasrudin S.Si, M.M., mengungkapkan kejuaraan International BIHO Taekwondo Championship 2021 diikuti secara online dan dilaksanakan 2 hari.
"Sebenarnya ada beberapa tingkatan untuk perlombaan tersebut, dan alhamdulilah untuk tingkat SMP, tiga taekwondoin SMP Al Masoem berhasil meraih emas, perak dan perunggu," jelas Udin Nasrudin pada Portal Bandung Timur, di komplek sekolah Al Masoem di Jalan Raya Cipacing (Jalan Raya Rancaekek-Cileunyi) Desa Cipacing Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang Jawa Barat.
Dikatakan Udin Nasrudin, untuk perlombaannya sendiri mempertandingkan 2 kategori. Dipertandingkan katagori Poomsae dan Speed Kick dan setiap peserta melakukannya secara online. "Untuk teknis penilaiannya mungkin panitia yang lebih tahu, tapi meski begitu kami bangga dengan siswa siswi kami yang sudah berjuang dan berprestasi meskipun di tengah pandemi," ujar Udin Nasrudin.
Baca Juga: Kakorlantas Polri Tinjau Jalur Selatan Jawa Barat, Petugas Akan Jaga 24 Jam Non Stop
Dikatakan Udin Nasrudin, ke depan pihaknya sangat berharap seluruh siswa tetap semangat dalam belajar dan berkarya, sehingga pandemi ini tidak menjadi halangan. "Tetapi dijadikan sebagai tantangan untuk memunculkan ide-ide kreatif di tengah pandemi serta dapat memanfaatkan waktu secara optimal," ujar Udin Nasrudin.
Adapun siswa yang berprestasi di International BIHO Taekwondo Championship 2021, adalah Faith Zaki Bahtiar (VII-I) meraih medali emas, Febri Fachri Rabbani (VIII-D) meraih medali perak dan Hessa Nailah Deinis (VII-A) meraih medali perunggu.
Baca Juga: Ema Sumarna, Ada Sanksi ASN Kota Bandung Akal-akalan Cuti
International BIHO Taekwondo Championship 2021 yang berlangsung di Medan, Sabtu-Minggu 10-11 April 2021, dengan proses penilaiannya dilakukan di Focal Point Ringroad Medan yang diikuti 13 negara dan diselenggarakan secara online. Kejuaraan ini diikuti oleh 1500 atlet dari 179 dojang yang tersebar di 13 negara. Adapun 13 negara yang ikut meramaikan ajang ini diantaranya Indonesia, Singapura, Malaysia, Amerika Serikat, Meksiko, Brazil, Yunani, Syria, India, Korea, Philipina, Slovakia dan Macau. (neni mardiana)***
