Pekan Kedua, Pembelajaran Tatap Muka di Bandung Belum Ada Kasus Transimis Covid-19

- 17 September 2021, 07:49 WIB
Suasana kegiatan  Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah Dasar Ar Rafi, Jalan Sekejati, Kota Bandung. Hingga memasuki pekan kedua berlangsung aman dan lancar.
Suasana kegiatan Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah Dasar Ar Rafi, Jalan Sekejati, Kota Bandung. Hingga memasuki pekan kedua berlangsung aman dan lancar. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di Kota Bandung yang diikuti 2007 sekolah hingga kini berjalan aman dan lancar. Memasuki pekan kedua  pelaksanaan  Pembelajaran Tatap Muka Terbatas belum ada laporan masuk tenaga pendidik maupun siswa tertransmisi Covid-19.

“Sejak awal verifikasi, simulasi dan kini relaksasi PTMT semua pihak terkait melakukan langkah dengan penuh kehati-hatian. Pemerintah (Pemkot) Bandung dalam menyeleksi sekolah yang mengajukan PTMT mengutamakan kesiapan sekolah terkait protokol kesehatan,” terang Kepala Bidang Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Dasar Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Bambang Ariyanto pada acara Bandung Menjawab.

Dari 4 ribuan lebih satuan pendidikan yang ada di Kota Bandung, menurut Bambang Ariyanto, baru 2007 sekolah yang menyelenggarakan PTMT. Pelaksanaan PTMT yang dilakukan secara bertahap selama sepekan ini dilakukan di semua jenjang dari PAUD hingga SMA sederajat, termasuk sekolah di bawah Kementerian Agama.

Baca Juga: Iwan Fals Cerita Soal Lagu Ujung Aspal Pondok Gede, Nama Gusdur Ia Sebut

Pada awal  PTMT di Kota Bandung pada 8 September lalu, menurut Bambang Ariyanto, hanya diikuti 330 sekolah di semua jenjang. Satuan pendidikan tersebut merupakan sekolah yang lolos verifikasi dan uji coba yang dilakukan Disdik Kota Bandung dan Satgas Penanganan Covid pada 2 hingga 15 Juni lalu.

"Karena mereka sudah melaksanakan uji coba. Maka sudah diizinkan untuk menggelar PTMT dengan syarat tetap maksimal 50 persennya saja dari siswa yang diizinkan, dan tetap memerhatikan prokes yang ketat," ujar Bambang Ariyanto.

Kini, memasuki tahap kedua, menurut Bambang Ariyanto, ribuan sekolah di Kota Bandung sudah mengajukan PTMT. “Namun Pemkot Bandung tidak gegabah dan tetap memverifikasinya secara ketat,” tegas Bambang Ariyanto.

Pada verifikasi yang dilakukan secara ketat pada 6 hingga 9 September lalu, tim verifikator meloloskan 1.677 sekolah di semua jenjang.  Sekolah yang lolos verifikasi merupakan sekolah yang berdasarkan data di Simdik (Sistem Informasi Manajemen Pendidikan) sudah di atas 80 persen.

Baca Juga: Persib Waspadalah, Penyerang Bali United Akan Waspadai Nick dan Rashid

“Setiap satuan pendidikan harus mengisi 30 daftar periksa sebagai prasyarat mengajukan PTMT, daftar periksa ini menyangkut dengan kesiapan sekolah perihal protokol kesehatan.  Masih ada  sekolah yang sudah diverifikasi tetap tidak lolos, karena Simdik berada dibawah 70 persen,” terang Bambang Ariyanto.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x