Network
PORTAL BANDUNG TIMUR -Beroperasi setiap hari Senin sampai dengan Kamis mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, Pustaka Kawi RT 04, mampu bertahan ditengah gerusan media digital dan penggunaan smarphone. Perpustaan dibangun atas inisiatif Pengurus RT 04 RW 04 Kelurahan Mekarmulya, Kecamatan Panyileukan Kota Bandung.
Semuanya berawal dari pengurus Rukun Tetangga atau RT, yang memiliki peran sental meningkatkan minat baca masyarakat. Maka pengurus RT berinisiatif menyelenggarakan layanan perpustakaan masyarakat, di beri nama Pustaka Kawi.
Kepada Portal Bandung Timur, Senin 27 Maret 2023, Ketua RT 04 RW 04, Aja, mengatakan bahwa layanan Pustaka Kawi diperuntukan bagi warga sekitar sebagai upaya meningkatkan kemampuan berliterasi warga. "Kemajuan teknologi informasi menuntut warga lebih melek terhadap perubahan. Hal utama dalam menyikapi perubahan tersebut, warga harus pandai menakar informasi berkembang sekitar lingkungan," kata Aja.
Lebih jauh Aja mengatakan, bahwa kehadiran perpustakaan masyarakat Pustaka Kawi di wilayah tugasnya, diharapkan membantu warga agar senantiasa terus belajar sepanjang hayat. "Dengan cara ini, warga akan lebih adaptif dan mudah menerima setiap perubahan,” imbuh Aja.
Lingkungan warga yang tercerdaskan, menurut Aja, merupakan investasi jangka panjang dalam menjaga keberlangsungan hidup bersama. Oleh sebab itu, kehadiran perpustakaan masyarakat dinilai relevan memberikan sumbangsih bagi kemajuan warga.
Perpustakaan masyarakat Pustaka Kawi di wilayah RT 04 RW 04, telah diresmikan langsung oleh Camat Panyileukan, belum lama ini. Kehadiran Camat Panyileukan dan Lurah Mekarmulya dalam peresmian layanan Pustaka Kawi, menunjukan adanya kepedulian pihak pemerintah terhadap peningkatan wawasan dan kecerdasan warganya.
Lurah Mekarmulya, Ellis Suprihatin, dalam pidato peresmian perpustakaan tersebut mengatakan, bahwa tanggung jawab memulihkan keadaan pasca Pandemi Covid 19, mutlak dilakukan bersama, terutama menyangkut soal tuntutan dalam tatanan kehidupan warga secara mendasar.
Oleh karenanya, kata Ellis, warga saat ini harus lebih melek terhadap informasi berkembang. "Diharapkan perpustakaan masyarakat mampu menjadi sarana pembelajaran warga secara bersama-sema, khususnya untuk meningkatkan kamampuan menakar informasi dengan cara meningkatkan kempuan literasinya,” ujar Ellis.
