Gunakan Aqua Eye Kantor SAR Bandung LakukanPencarian Korban Tenggelam di Cidaun

- 6 Maret 2022, 07:25 WIB
Petugas dari Kantor SAR Bandung menggunakan alat sonar Aqua Eye pada pencarian Wahyudin warga Kampung Babakan  Desa Kertajadi Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur.
Petugas dari Kantor SAR Bandung menggunakan alat sonar Aqua Eye pada pencarian Wahyudin warga Kampung Babakan Desa Kertajadi Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur. /Instagram Kantor SAR Bandung/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Tim SAR gabungan akhirnya menemukan Wahyudin (40) warga Kampung Babakan Desa Kertajadi, Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur. Korban yang terseret arus pasang di Muara Cidamar, Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur diketemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa sejauh 3 kilometer dari titik awal.

Sebagaimana dukutip dari laman instagram Kantor SAR Bandung temuan jasad Wahyudin pada Sabtu pukul 06.30 WIB setelah petugas dari tim SAR Gabungan terdiri dari Basarnas Bandung, Koramil Cidaun, Polsek Cidaun, Satpolair Polres Cianjur, Damkar Cidaun, Retana Cidaun, Jagabala Rescue dan BFRAD Cianjur, melakukan penyisiran sejak Jumat 4 Maret 2022.

Dalam keterangannya Rescuer Basarnas Bandung, Ikhwan mengatakan petugas Kantor SAR Bandung yang menerima laporan segera meluncur ke lokasi kejadian dan tiba Jumat (4 Maret 2022) pada pukul 16. 30 WIB.  “Petugas melakukan uji coba alat sonar  Aqua Eye yang dpaat menangkap posisi objek atau benda yg berada di dalam air,” terang Ikhwan.

Baca Juga: Program Vaksinasi Nasional Vaksin 1 Telah Mencapai 191 Juta Orang dan Vaksin 2 Lebihdari 147 Juta Orang

Penggunaan Aqua Eye menurut Ikhwan sangat membantu tim dalam melakukan pemyisiran di dalam air. Benda-benda terpantau di layar alat tersebut dengan tanda bulat yaitu sekitar 25 Meter dari lokasi kejadian. “Baru keesokan harinya (Sabtu, 5 Maret 2022) korban ditemukan sekitar 3 kilometer dari awal kejadian,” ujar Ikhwan.

Sementara Kasatpol Air Polres Cianjur AKP Heri mengatakan bahwa upaya pencaian yang dilakukan tim gabungan sempat menemui kendala arena cuaca. “Cuaca daam beberapa hari sekitar lokasi diguyur hujan dan angin cukup kencang serta gelombang yang tiba-tiba tinggi, alhamdulillah akhirnya jasad korban ditemukan,” ujar Heri.

Korban diketemukan seorang warga di wilayah  Ciwidig, Desa Kertajadi. “Kami langsung melakukan evakuasi dan membawa ke  puskesmas setempat untuk dilakukan pemeriksaan luar mayat sebelum dibawa keluarga untuk dimakamkan," ungkas  Heri. (heiyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x