Network
PORTAL BANDUNG TIMUR – Pekan Aksi Kesejahteraan Hewan Indonesia dampak pandemi Covid-19 terhadap hewan peliharaan. Gerakan memberikan nutrisi dan imunitas memadai bagi hewan kesayangan.
Dokter hewan dari klinik kesehatan dan imunitas INDOPET, drh. Nida Ul Milah mengungkapkan sejak pandemi Covid-19, selainmanusia yang terkena dampak virus, hewan peliharaan juga terkena.
“Dalam banyak kasus diseluruh dunia, hewan-hewan peliharaan ditelantarkan, dibuang, dianiaya, bahkan dibunuh oleh pemiliknya,” terang dokter hewan yang akrab disapa Nida.
Baca Juga: WhatsApp Menjadi Messenger Terbaik Dunia
Dikatakan dokter yang sempat menjadi Internasional Woman Speaker di Thailand dan Korea dengan berfokus pada mutual simbiosis antara manusia, hewan, tanaman dan lingkungan, pihaknya merasa tergerak dan mencetuskan suatu gerakan berkolaborasi dengan Kementrian Pertanian, bertajuk Pekan Aksi Kesejahteraan Hewan Indonesia.
Kegiatan mendapat dukungan One Health UGM, FAO, Jaringan Dokter Hewan, NGO, dan komunitas serta influencer penyayang hewan. “Diharapkan gerakan ini akan memberikan nutrisi dan imunitas yang memadai bagi semua hewan kesayangan sehingga tidak tertular atau menularkan penyakit,” ujar Nida.
Rencananya kegiatan akan berlangsung 17 hingga 24 Oktober 2020 mendatang di Pusat kesehatan dan imunitas hewan Indopet, Jalan Gaperi I, Bojong Gede, Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Bank Syariah Nasional Berdaya Saing Global
Akan hadir Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor Oetje Subagja, Ketua Umum Perhimpunan Besar Persatuan Dokter Hewan Indonesia Muhammad Munawaroh, pendiri Natha Satwa Nusantara Davina Veronica, dan Direktur Bizkomm Monalisa Iqbal.(adi hermanto)***
