Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Pandangan masyarakat terhadap kegiatan menanam pohon di Kota Bandung sudah harus di ubah agar tidak salah faham. Kota Bandung membutuhkan pohon lebih banyak untuk menghindari bencana lebih besar yang mengancam Kota Bandung.
“Hari ini kita bersama-sama menanam ratusan batang pohon di bantaran sungai Cipamokolan Kecamatan Arcamanik. Tapi jangan hanya sekedar menanam setelah itu selesai,” ujar Komandan Sektor 22 Citarum Harum, Kolonel Inf. Eppy Gustiawan, S.I.P., saat melakukan penanaman pohon produktif di bantaran sungai Cipamokolan, RW 07 Kelurahan Cisaranten Endah, Kec. Arcamani Kota Bandung, Jawa Barat.
Baca Juga: Kementerian PUPR, 45 Hari Bangun 3 Rumag Sakit Rujukan Covid-19
Dikatakan Eppy, setelah ditanam agar tidak mati pohon harus dipelihara, dirawat dan dijaga agar tumbuh subur dan cepat besar. “Kota Bandung butuh banyak pohon karena yang dikhawatirkan saat ini bencana lebih besar, bencana hidrologi, banjir dan tanah longsor masih mengancam, apalagi daerah dialiran sungai,” ujar Eppy.
Karenanya, Eppy berharap kesadaran masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan sekitar aliran sungai. Menjaga sungai agar dapat dimanfaatkan seluas-luasnya dan pohon yang ditanam tidak hanya sekedar menghasilkan buah yang bisa dikonsumsi, tapi juga memiliki manfaat lebih untuk penghijauan dan menjaga bantara sungai. (heriyanto)***
