Ada Kasus Rudapaksa Sesama Jenis Dilakukan Bocil di Kota Bandung

- 28 September 2022, 01:15 WIB
Ilustrasi rudapaksa pada anak. LBH Partai Golkar Kota Bandung  berupaya ungkap peristiwa rudapaksa sesama jenis pada anak.
Ilustrasi rudapaksa pada anak. LBH Partai Golkar Kota Bandung berupaya ungkap peristiwa rudapaksa sesama jenis pada anak. /Foto : Pixabay/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Partai Golkar Kota Bandung berupaya mengungkap kasus rudapaksa sesama jenis yang dialami anak sekolah dasar (SD). Korban sudah menjalani visum dan peristiwa sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.

"Untuk nama korban dan pelaku tentunya akan dirahasiakan. Karena itu akan sangat sakit dan traumatik terhadap anak-anak tersebut, yang jelas yang dilakukan oleh anak di bawah umur yang berada pada kisaran usia di kelas enam SD dan pelakunya adalah kelas satu SMP," ujar Reyraya Respati Paramudhita perwakilan LBH Partal Golkar Bandung kepada wartawan Selasa 27 September 2022.

Disampaikan Reyraya Respati Paramudhita hingga saat ini pihaknya masih menelusuri kejadian karena baik korban maupun pelaku sulit dimintai keterangan. “Jadi peristiwanya terungkap saat ada warga yang melapor ke Pak Edwin Sanjaya (Ketua Partai Golkar Kota Bandung), terus kami dari LBH Golkar Bandung menindaklanjuti,” terang Reyraya Respati Paramudhita.

Baca Juga: Makin Canggih, BPKB Elektronik akan Dilengkapi Teknologi Chip

Berdasarkan penelusuran, pelaku masih duduk di bangku SMP kelas 1 sedangkan korbannya masih duduk di bangku SD kelas 6 dan dilakukan berulangkali. “Pelaku mengaku sangat sedih, kami menduga korbannya lebih dari seorang,” tambah  Reyraya Respati Paramudhita.

Untuk korban menurut  Reyraya Respati Paramudhita sudah mendapatkan penanganan dan sudah di visum. Sementara kasus sudah dilaporkan ke Satreskrim Polrestabes Bandung dengan nomor LP/B/IX/2022/SPKT/Polrestabes Bandung/Polda Jawa Barat.

“Kasus seperti ini perlu penanganan serius, karena baik pelaku maupun korban masih dibawah umur  Saat ini kondisi korban mengalami trauma dan dendam, oleh karena itu perlu dijaga,” pungkas Reyraya Respati Paramudhita. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x