Gedebage Masih Banjir, Sampah dan Volume Air Tidak Sebanding dengan Kolam Retensi Gedebage

- 27 Maret 2023, 14:21 WIB
Sampah dan tanah lumpur yang tertinggal pasca banjir di wilayah Pasar Induk Gedebage Kota Bandung. Setiap banjir  keberadaan sampah dan tanah lumpur menjadi pemandangan yang sering terjadi.
Sampah dan tanah lumpur yang tertinggal pasca banjir di wilayah Pasar Induk Gedebage Kota Bandung. Setiap banjir keberadaan sampah dan tanah lumpur menjadi pemandangan yang sering terjadi. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Hujan dengan intensitas tinggi dan lama yang mengguyur kawasan Bandung wilayah timur terjadi dalam beberapa hari terakhir masih menyisakan permasalahan. Genangan di sejumlah titik masih terjadi dan tumpukan sampah terbawa aliran air masih menjadi permasalahan di kawasan Pasar Induk Gedebage.

“Memang sampah sekarang sudah agak berkurang, tapi banjir cileuncang ataupun genangan air masih terjadi di kawasan Pasar Induk Gedebage maupun Jalan Soekarno Hatta. Hal ini dikarenakan sejumlah permasalahan yang masih belum tuntas,” terang  Serma Abdullah Fauzi Komandan Sub 07 Sektor 22 Satgas Citarum Harum, ditemui disela pemantauan Kolam Retensi Pasar Induk Gedebage di Kelurahan Mekar Mulya Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung, Senin 27 Maret 2023.

Intensitas hujan cukup tinggi dan lama di kawasan perbukitan Bandung Utara daerah Cilengkrang dan Cibiru menurut Serma Abdullah Fauzi, mengakibat sungai dan anak sungai Cinambo meluap. Seperti halnya sungai Cipamulihan yang masuk ke Kolam Retensi dan Cinambo Lama yang bertemu di Jalan Soekarno Hatta.

Baca Juga: Bikin Seller Dapat Omzet Terbesar dan Keuntungan Terbanyak, Simak Marketplace Pilihan pada Ramadan 2023

Kedua anak sungai Cinambo tersebut menurut Serma Abdullah Fauzi, selain debit air yang tinggi masuk ke Kolam Retensi juga membawa sampah. “Disatu sisi volume air tinggi, dan disisi lain juga sampah menghambat, permasalahan lainnya kondisi Kolam Retensi yang mulai penuh sedimentasi tanah lumpur, jadinya genangan masih terjadi,” ujar  Serma Abdullah Fauzi.

Sementara Adang seorang petugas dari Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Bandung mengatakan bahwa setiap hujan turun dikawasan Gedebage ataupun perbukitan Cilengkran dirinya serta sejumlah rekannya harus tetap berjaga. “Bahkan dalam beberapakali hujan sore hari, seperti kemarin (Minggu 26 Maret 2023) terpaksa sampai malam masih mengangkat sampah dari aliran sungai Cipamulihan agar tidak masuk ke dalam Kolam Retensi dan juga menyumbat di bawah jalan (Soekarno Hatta),” terang Adang.

Diharapkan Adang, dalam kondisi hujan deras diakhir musim penghujan diharapkan kerjasama antar masyarakat dengan pedagang dapat dilakukan. Banjir yang melanda kawasan Gedebage jangan sampai dimanfaatkan untuk membuang sampah yang pada akhirnya masuk ke sungai Cipamulihan ataupun ke Kolam Retensi. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x