Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Sebelum bertolak ke Yogyakarta untuk menjalani laga seri ketiga Liga Indonesia 1 2021-2022, Persib Bandung menggelar sesi latihan terakhir di Lapangan Sidolig Jalan Jend. Ahmad Yani Kota Bandung. Skuad Persib Bandung dipersiapkan pelatih Robert Alberts untuk pemenuhan mematangkan persiapan.
Ditegaskan Robert Alberts kepada wartawan bahwa saat ini anak asuhnya dalam kondisi fisik dan mental yang prima dalam menghadapi rangkaian laga seri ketiga Liga Indonesia 1 2021-2022 “Latihan persirsiapan bertolak ke Yogyakarta untuk lanjutan sangat bagus, para pemain terlihat termotivasi, pemain nampak kuat dan terlihat begitu fokus, saya sangat senang dengan input dari pemain saat latihan,” tutur Robert Alberts kepada wartawan.
Dikatakan Roberts Alberts, ditengah kondisi cuaca yang kurang baik saat ini dengan jadwal pertandingan yang padat kondisi fisik dan mental para pemain sangat menentukan. Belum lagi pada laga awal, Persib Bandung akan menghadapi musuh bebuyutan Persija Jakarta yang kini tengah berupaya meraih kemenangan, juga tim berat lainnya seperti Arema,Persebaya dan Bali United.
Baca Juga: Sticker, Bawa NCT 127 Melompat Kembali ke Billboard 200 dan Masuk Top 40!
“Para pemain sudah berlatih cukup keras dan penuh disiplin, sejak empat hari ke belakang dan hari Sabtu lalu terlihat kaki mereka begitu lelah. Tapi hari ini nampak perbedaannya dari mentalitas mereka, mereka terlihat kuat dan itu bagus,” terang Robert Alberts.
Pada sesi latihan persiapan sebelum bertolak ke Yogyakarta, sesi latihan dihadiri ratusan Bobotoh yang memberi dukungan dengan membentangkan spanduk dan menyanyikan chant kepada tim yang berlatih. Terhadap kehadiran para bobotoh tersebut disesi latihan tersebut Robert Alberts tidak mau memberikan komentar, karena sebenarnya aturan mengharuskan latihan dilakukan dalam kondisi tertutup tidak dihadiri pendukung.
“Semebenarnya aturan dalam kondisi masih pandemi seperti sekarang ini seharusnya berlatih secara tertutup dan itu adalah perintah yang diberikan. Namun kami tetap fokus pada latihan, tidak melihat hal yang besar, meski seharusnya berlatih dengan tertutup,” pungkas Robert Alberts. (hp.siswanti)***
