Api di Gudang Triplek Pungkur Jaya Kembali Berkobar, Petugas Pemadam Kembali Berjibaku

- 26 Oktober 2022, 06:05 WIB
Petugas melakukan pengaturan arus lalu lintas untuk memudahkan akses mobil pemadam ke lokasi kebakaran gudang triplek Pungkur Jaya di Jalan Soekarno Hatta yang kembali berkobar, foto diambil Selasa 25 Oktober 2022 pukul 20.45 WIB.
Petugas melakukan pengaturan arus lalu lintas untuk memudahkan akses mobil pemadam ke lokasi kebakaran gudang triplek Pungkur Jaya di Jalan Soekarno Hatta yang kembali berkobar, foto diambil Selasa 25 Oktober 2022 pukul 20.45 WIB. /Portal Bandung Timur/may nurohman/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Setelah 18 jam berupaya memadamkan api yang membakar gudang triplek Pungkur Jaya yang terbakar Senin 25 Oktober 2022 pukul 20.30 WIB, tiga pleton  petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung kembali berjibaku. Pada Selasa pukul 18.20 WIB api kembali membesar di lokasi kebakaran Jalan Soekarno Hatta 501  Kelurahan Cijagra Kecamatan Lengkong Kota Bandung.

Sebanyak 30 unit kendaraan pemadam yang dikerahkan dari Diskar PB Kota Bandung dibantu dari Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi hingga menjelang Rabu 26 Oktober 2022 dini hari berupaya memadamkan api. “Kemarin (Selasa 25 Oktober 2022) pagi hingga siang sempat dilakukan pendinginan, pas sore hari kembali diketemukan sumber api dan kembali membersar,” terang Sekretaris Diskar PB Kota Bandung, Iwan Rusmawan, Rabu 26 Oktober 2022 pagi.

Kobaran api yang sudah meluluh lantakan gudang triplek Pungkur Jaya selama 24 jam kembali membesar pada pukul 17. 40 WIB. Api semakin membesar pada pukul 19.00 WIB dan menjadi tontona warga hingga memacetkan arus lalu lintas.

Baca Juga: UPI Bandung Lantik 4912 Wisudawan Gelombang 3 Tahun 2022, Begini Kata Rektor

“Ya (masyarakat menonton) menjadi salah satu kendala hingga membuat kemacetan dan armada kesulitan akses. Petugas yang berusaha bolak balik untuk mengambil air saat keluar lokasi dan kembali lagi ke lokasi menjadi terhalang karena banyaknya masyarakat yang menonton dan macetnya ruas jalan meski sudah satu ruas jalan di tutup,” terang Iwan Rusmawan.

Kembalinya api muncul menurut Iwan Rusmawan dikarenakan bahan-bahan yang terbakar menumpuk. Selain api muncul di sejumlah titik yang sulit di jangkau karena banyaknya peralatan dan juga besi-besi maupun benda lainnya bekas bangunan yang ambruk menutupi lokasi.

Hingga  Rabu 26 Oktober 2022, sejumlah petugas masih melakukan pendinginan untuk memastikan api benar-benar sudah padam. Kepulan asap putih masih keluar dari sejumlah titik asal api. (may nurohman)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x