Di Acara Wisuda SMAN 3 Bandung, Ridwan Kamil Bocorkan Ciri Manusia Unggul dan Tiga Modal Sukes Masa Depan

- 17 Juni 2022, 08:41 WIB
Ridwan Kamil  mengawali aktivitasnya dengan menghadiri acara wisuda putrinya, Camillia Laetitia Az-Zahra atau Zara di SMAN 3 Bandung, Kota Bandung, Kamis, 16 Juni 2022.
Ridwan Kamil mengawali aktivitasnya dengan menghadiri acara wisuda putrinya, Camillia Laetitia Az-Zahra atau Zara di SMAN 3 Bandung, Kota Bandung, Kamis, 16 Juni 2022. /Antara/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menghadiri acara wisuda SMAN 3 Bandung. Ia hadir sebagai orang tua dari anak keduanya, Camillia Laetitia Azzahra atau yangf dikenal dengan nama Zahra, yang merupakan salah seorang peserta kegiatan wisuda tersebut. Dalam kesempatan itu, pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan, ada tiga syarat yang dapat dilakukan oleh generasi sekarang dalam menjemput sukses masa depan dan ada empat ciri manusia unggul.

Di hadapan guru, orang tua dan siswa peserta wisuda SMAN 3 Bandung, Kang Emil mengatakan, ciri manusia unggul untuk sukses masa depan karena Indonesia saat ini masuk dalam jajaran Goverment Twenty (G20). Dimana, lanjut Kang Emil, Indonesia sekarang berada dalam 20 daftar negara elit yang menguasai 80% perekonomian dunia.

“Saat ini Indonesia berada di rangking 16," terang ayahanda dari almarhum Emmeril Kahn Mumtadz itu.

Ridwan Kamil menerangkan, jika Indonesia akan menjadi rangking 10 dalam 10 tahun ke depan dan menjadi negara adidaya pada tahun 2045.

“Kalau kita terus berada dalam jalur yang benar, kita akan menjadi rangking 10 dalam 10 tahun ke depan, dan kita akan menjadi negara adidaya di tahun 2045,” tutur Kang Emil.

Ia menjelaskan, ada tiga syarat untuk meraih sukses di masa depan yakni, mengusasi ekonomi digital, menguasai ekonomi hijau dan menguasai bahasa yang sebanyak-banyaknya.

“Sekarang mau apa saja, kita pergi ke mana penjuru mata angin skill digital harus dikuasai. Dulu HP itu hanya alat komunikasi, sekarang HP itu alat produksi yang dapat digunakan untuk segala kebutuhan,” terangnya.

Lalu terkait dengan Ekonomi Hijau (Green Economy), Kang Emil mengatakan, hal tersebut karena pada 2050, Indonesia itu bisa 100% menghasilkan renewable energi (Enegri Terbarukan).

“Energi terbarukan, kuasa ilmu itu ya, karena Indonesia Allah berikan panasnya tropis, anginnya kencang, kemudian panas bumi, air di mana-mana yang dengan ilmu, bisa kita jadikan energi,” terangnya.

Dan yang terakhir, kata Kang Emil, adalah jadilan orang yang kompetitif, produktif dan inovatif.

Halaman:

Editor: Syiffa Ryanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x