Ini Cara Betindak Polri Menghadapi Lonjakan Arus Lalin Saat Mudik Lebaran 2022

- 21 April 2022, 23:00 WIB
ilustrasi mudik lebaran 2022. /Pixabay
ilustrasi mudik lebaran 2022. /Pixabay /

PORTAL BANDUNG TIMUR - Korlantas Polri memperdiksi puncak arus mudik terjadi pada 28 April sampai 1 Mei 2022, sementara untuk puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 6 sampai 8 Mei 2022. Kabag Ops Korlantas Polri, Kombes Pol Eddy Djunaedi mengatakan, pihaknya telah melakukan survey menghadapi lonjakan pemudik sejak Februari 2022 dan merumuskan cara bertindak yang salah satunya, rekayasa lalulintas di ruas tol, jalur arteri dan kawasan wisata.

"Petugas akan melakukan pengaturan parkir, termasuk pengaturan rawan macet oleh tim urai. Adapun jalur tol yang berpotensi macet ada di gate tol, bottle nek, rest area termasuk kendaraan yang mengalami masalah." ungkap Eddy Djunaedi seperti dilansir Portal Bandung Timur dari laman resmi Korlantas Polri, Kamis, 21 April 2022.

Eddy Djunaedi menjelaskan, hambatan di jalur arteri, adalah adanya pasar tumpah, sumbangan pembangunan tempat ibadah hingga perlintasan kereta api sebidang. Ia berharap, masyarakat dapat mewaspadai dan mengetahui jika terjadi ketersendatan.

"Sebelum tanggal 28 April, Korlantas Polri akan melakukan ujicoba contraflow dan ganjil genap pada tanggal 22 dan 23 Mei. Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat tidak melakukan pelanggaran dan patuh terhadap peraturan lalulintas," ungkapnya.

Namun demikian, ia menyebutkan, ada pengecualian kendaraan terhadap aturan tersebut. Menurutnya, berdasarkan Surat Keputusan, sejumlah kendaraanyang dikecualikan yakni, kendaraan Presiden, Wakil Presiden, Menteri, anggota DPR-MPR, Duta Besar, kendaraan dinas, ambulans, plat kuning, kendaraan disabilitas dan kendaraan angkutan tertentu seperti pengisi uang ATM.

"Kami telah menerjunkan 144.392 personel polri, dari mabes 876 dan polda jajaran sejumlah 87.004 adapun sisanya dari instansi terkait. Selain itu, Polri juga mendirikan 2702 posko, terdiri dari 1.710 pospam, 730 pos pelayanan dan 258 pos terpadu," katanya.

Lebih jauh Eddy Djunaedi mengimbau masyarakat tertib berlalulintas, patuhi peraturan yang ada. selain itu, ia juga mengimbau mansyarakat yang melaksanakan mudik lebaran 2022 untuk tetap melaksanakan Protokol Kesehatan (Prokes).

"Kami mengimbau seperti yang disampaikan oleh bapak Kakorlantas agar masyarakat tertib berlalulintas, patuhi peraturan yang ada, laksanakan mudik diawal agar tidak mengalami penumpukan. Dan tetap melaksanakan prokes." pungkasnya.***

Editor: Syiffa Ryanti

Sumber: korlantas.polri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x