Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Untuk kali ketiga Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat meraih penghargaan keterbukaan informasi publik dari Komisi Informasi (KI) Pusat sebagai Badan Publik Informatif. Penghargaan diserahkan Komisioner Bidang Kelembagaan Komisi Informasi Pusat Cecep Suryadi kepada Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Dalam sambutannya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Provinsi Jawa Barat harus jadi tauladan dalam keterbukaan informasi dan sudah 2 sampai 3 tahun terakhir mendapat penghargaan dari Komisi Informasi Pusat.
Namun keberhasilan Pemprov Jabar tidak diikuti pemerintahan di tingkat Kabupaten dan Kota serta lembaga publik lainnya di Jawa Barat, yang dalam hal keterbukaan informasi masih harus ditingkatkan.
Baca Juga: Panen Raya Cabai Demplot Anggrek
Baca Juga: 7 Rumah Tertimbun Tanah Longsor Bukit Rancagoong, Jalan Pangalengan-Rancabuaya Terputus
"Mendengar laporan dari Komisi Informasi, PR Jawa Barat masih panjang. Kita akan memikirkan bagaimana membuat teguran bagi mereka yang belum ikut dalam penilaian" ujar Ridwan Kamil pada acara penyerahan Anugerahan Keterbukaan Informasi Publik Jawa Barat tahun 2020,di halaman Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kamis 3 Desember 12 2020.
Dijelaskan Ridwan Kamil, masyarakat harus terus diedukasi, karena tidak semua informasi boleh atau bisa dibuka ke publik. “ Informasi mana yang boleh dibuka mana yang tidak, lalu bagaimana prosedur atau tata cara meminta informasi,” pesan Ridwan Kamil.
Sementara itu Ketua Komisi Informasi (KI) Jawa Barat, Ijang Faisal menyampaikan catatan kondisi keterbukaan informasi publik di Jawa Barat berdasarkan penilaian hasil kunjungan KI ke lembaga publik.
Baca Juga: Bupati Kuningan Lantik Empat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama
