Helmi Budiman Ingatkan Cuaca Ekstrim, Warga Bandung Belum Diketemukan di Pantai Selatan Garut

- 14 Februari 2021, 19:43 WIB
Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban Fakhry Rahmadiza (22) warga Dago Kota Bandung yang terseret di Pantai Cikaso, Puncak Guha, Kecamatan Caringi,  pantai Garut selatan.
Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban Fakhry Rahmadiza (22) warga Dago Kota Bandung yang terseret di Pantai Cikaso, Puncak Guha, Kecamatan Caringi, pantai Garut selatan. /dokumen BPBD Garut/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Wakil Bupati Garut dr. Helmi Budiman memngingatkan warga Kabupaten Garut untuk mewaspadai kondisi cuaca ekstrem dua pekan ke depan. Warga  di pesisi pantai selatan dan waisatawan yang melakukan kunjungan agar tidak memaksaka diri untuk melakukan aktivitas di pantai.

“Saya turut berdukacita kepada seorang warga Kota Bandung yang hingga kini belum diketemukan di Pantai Cikaso Puncak Guha, Kecamatan Caringi, Garut selatan. Mudah-mudahan segera diketermukan,” ujar Helmi Budiman disela kegiatan rapat di Villa Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Minggu 14 Februari 2021.

Disampaikan Helmi Budiman, berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), cuaca khusus di wilayah Kabupaten Garut pada pertengahan bulan Februari  ini diprediksi angin kencang disertai naiknya gelombang akan melanda sebagian wilayah pesisir pantai selatan.

Baca Juga: Resmi, Wisata Sejarah Budaya Kendan Desa Wisata Citaman Kabupaten Bandung

Kepada warga Kabupaten Garut maupun luar Kabupaten Garut, Helmi Budiman mengharapkan bila ada gejala akan terjadinya bencana untuk sesegera mungkin dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Garut. “Hal ini sangat penting karena agar penanganan dapat dilakukan sedini mungkin dan kerugian harta benda maupun korban jiwa dapat diminimalisir,” ujar Helmi Budiman.

Sementara itu hingga menjelang petang Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian terhadap empat warga Kota Bandung yang terseret arus Pantai Cikaso Desa Sinarjaya, Kecamatan Caringi, Garut selatan. Korban diketahui bernama, Fakhry Rahmadiza Syafani (22) warga Komplek Kampung Padi  RT 07 RW. 03 Kelurahan Dago Kec.Coblong, Kota Bandung.

Baca Juga: Angka Keterisian Tempat Tidur 60 Persen,  Covid-19 di Bandung Masih Terkendali

Pada saat kejadian Jumat 12 Februari 2021, korban tengah melakukan aktivitas berenang dengan ke empat rekannya . Ke empat rekannya yang selamat,   Ibnu Salman Waldiansyah Bin Budi Jauhari (20) warga  jalan Muararajeun Lama RT 03 RW 08 Kelurahan Cihaurgeulis Kec.Cibeunying Kaler, Ananda SAM Satria (18) warga  Jalan Sukarajin RT 05 RW 12 Kelurahan Cikutra Kecamatan Cibeunying Kidul,  Muhammad Ramzi Farhas (22) warga Jalan  Suryalaya RT 04 RW 08,  Kelurahan Cigagra Kec. Lengkong,  dan  Azka Hadi Hazizi (19) warga Geger Kalong Tonggoh RT 04 RW 08, Kelurahan Gegerkalong Kecamatan Sukasari Kota Bandung.

Tim SAR Gabungan terdiri dari Pos SAR Tasikmalaya, BPBD Kab Garut, Pos AL, Pol Air Santolo, Polsek Kec. Bungbulang, Pol PP, Puskesmas Sukarame, Sadagori, Rabana Garut, Muspika Setempat, Jabar Quick Response dan STTG Garut, sejak Jumat 12 Februari melakukan penyisiran di darat maupun laut. Penyisiran dilaut di sekitar LKP (Last Known Position) sejauh 5 Km ke arah timur menggunakan satu unit perahu jukung nelayan. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah