Dituntut, Seleksi PPPK Formasi Kota Bandung

- 29 September 2021, 06:00 WIB
Petugas melakukan pemeriksaan tubuh dan suhu peserta tes sebelum memasuki ruangan.  Tes PPPK  Kota Bandung diikuti 815 peserta untuk mengisi 488 formasi diselenggarakan di Arcamanik Sport Jabar, Jalan Arcamanik Endah Kota Bandung.
Petugas melakukan pemeriksaan tubuh dan suhu peserta tes sebelum memasuki ruangan. Tes PPPK Kota Bandung diikuti 815 peserta untuk mengisi 488 formasi diselenggarakan di Arcamanik Sport Jabar, Jalan Arcamanik Endah Kota Bandung. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Seleksi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk formasi di Kota Bandung berbeda dengan proses penyeleksian CASN (Calon Aparat Sipil Negara). Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja merupakan para ahli di bidangnya masing-masing sesuai dengan formasi yang dibutuhkan Pemerintah Kota Bandung.

“Yakinlah dengan kemampuan sendiri. Dan terima kasih sudah mengikuti seleksi ini untuk mengisi kekosongan beberapa jabatan di Pemerintah Kota Bandung,” ujar Yana Mulyana saat memantau langsung jalannya Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan PPPK di Arcamanik Sport Jabar, Jalan Arcamanik Endah Kota Bandung.

Disampaikan Yana Mulyana bahwa pihaknya perlu meningatkan peserta dan meminta kepada seluruh peserta seleksi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk percaya diri dengan kemampuan yang dimiliki. “Karena seleksi PPPK ini berbeda dengan proses penyeleksian CASN, karenanya saya perlu mengingat para peserta merupakan para ahli di bidangnya masing-masing sesuai dengan formasi yang dibutuhkan Pemkot Bandung,” tegas Yana Mulyana.

Baca Juga: Pasca Bentrok, Ormas OKP dan LSM Deklarasikan Perdamaian

Karenanya menurut Yana Mulyana kepercayaan diri dalam proses seleksi akan menjadi bekal untuk bisa bekerja secara maksimal apabila nanti terpilih. Terlebih PPPK notabene membutuhkan para tenaga teknis.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan sangat mengapresiasi upaya pemerintah untuk menambah pegawainya. Baik itu melalui CASN ataupun PPPK guna menambal kekurangan di Pemkot Bandung.

Menurut Tedy Rusmawan, saat ini sekitar 14.500-an ASN Pemkot Bandung masih kurang mumpuni untuk bisa menopang pelayanan kepada masyarakat. Sehingga diperlukan tambahan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul sebagai dukungan operasional pemerintahan.

“Dari waktu ke waktu jumlah PNS menurun, sementara beban kerja dan jumlah penduduk semakin banyak. Sehingga bagi kami, ini angin segar ada komposisi ASN dan PPPK. Mudah-mudaan ini semakin meningkatkan kinerja Pemkot Bandung terutama peningkatan layanan publik,” ujar Tedy Rusmawan.

Baca Juga: Puluhan Raja Makan Malam Sambut FAKN I, Seorang Tamu Ada Yang Tanya Soal Ini

Diharapkan Tedy Rusmawan, dari proses seleksi ini bisa menjaring SDM terbaik untuk mendedikasikan kemampuannya dalam melayani masyarakat Kota Bandung. Utamanya, dalam memberikan layanan dasar seperti kesehatan dan pendidikan.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah