Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Penanganan pandemi Covid-19 secara nasional per 17 Maret 2022 terus menunjukan peningkatan secara signifikan. Tercatat angka kesembuhan harian bertambah 28.787 orang, hingga angka kumulatifnya telah mencapai 5.523.393 orang sembuh atau 93,0 persen.
Angka kesembuhan harian per 17 Mater 2022 mencapai 93,0 persen terdiri 28.332 transmisi lokal dan 455 Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Angka kesembuhan harian terus bertambah di 33 provinsi.
Provinsi Jawa Barat 8.517 orang terdiri 8.483 transmisi lokal dan 34 PPLN dengan kumulatifnya 998.428 orang menjadi provinsi tertinggi penambahan angka kesembuhan. Kemudian diikuti DKI Jakarta dengan menambahkan 3.667 orang terdiri 3.310 transmisi lokal dan 357 PPLN dengan kumulatifnya 1.193.228 orang.
Baca Juga: Zaman Digital Zaman Milenial, Daftar Hajipun Bisa Secara Online
Sementara Jawa Tengah berada di posisi ketiga tertinggi dengan menambahkan 2.564 orang dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 558.752 orang. Diikuti Sumatera Utara menambahkan 2.024 orang terdiri dengan kumulatifnya 142.711 orang serta Jawa Timur menambahkan 1.541 orang sembuh, terdiri 1.535 transmisi lokal dan 6 PPLN dengan kumulatifnya 530.361 orang.
Untuk kasus aktif atau pasien positif yang membutuhkan perawatan medis, berkurang 17.492 kasus sehingga kumulatifnya menurun menjadi 262.477 kasus atau 4,4 persen. Terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi, di posisi pertama Jawa Barat sebanyak 68.877 kasus, DI Yogyakarta sebanyak 30.519 kasus, Jawa Tengah sebanyak 24.732 kasus, DKI Jakarta sebanyak 15.905 kasus dan Banten sebanyak 14.762 kasus.
Sedangkan pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), hari ini bertambah 11.532 kasus terdiri 11.267 transmisi lokal dan 265 PPLN, dengan kumulatif terkonfirmasi positif telah mencapai 5.939.082 kasus. Pada kasus terkonfirmasi positif harian bertambah dari 34 provinsi, ada 5 provinsi dengan angka tertinggi.
Baca Juga: Gempabumi Berpusat di Darat Kecamatan Bayah Banten Terasa hingga Jawa Barat dan DKI Jakarta
Provinsi Jawa Barat dengan 2.470 kasus terdiri 2.459 transmisi lokal dan 11 PPLN dengan kumulatifnya 1.082.792 kasus menjadi provinsi tertinggi penambahan kasus terkonformasi positif. Kemudian diikuti DKI Jakarta dengan menambahkan 1.583 kasus terdiri 1.400 transmisi lokal dan 183 PPLN dengan kumulatifnya 1.224.167 kasus.
Kemudian Jawa Tengah dengan 1.450 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya 615.792 kasus dan Nusa Tenggara Timur menambahkan771 kasus terdiri 770 transmisi lokal dan 1 PPLN dengan kumulatifnya 89.374 kasus. Serta Jawa Timur ada penambahan 725 kasus terdiri 723 transmisi lokal dan 2 PPLN dengan kumulatifnya 568.290 kasus.
