Hingga Hari Ini Kegiatan Operasi Patuh 2022, Tercatat 20.047 Kasus Pelanggaran Lalu Lintas

- 15 Juni 2022, 18:49 WIB
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat memberikan keterangan pers terkait kegiatan operasi kepolisian di bidang lalu lintas Operasi Patuh 2022 di Mabes Polri, Jakarta.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat memberikan keterangan pers terkait kegiatan operasi kepolisian di bidang lalu lintas Operasi Patuh 2022 di Mabes Polri, Jakarta. /Foto : Divisi Humas Polri/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pelaksanaan Operasi Patuh tahun 2022 yang diselenggarakan diseluruh daerah jajaran Kepolisian melakukan penindakan terhadap 20.047 pelanggaran lalu lintas.  Sebanyak 2698 penindakan dilakukan melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

"Jumlah penindakan pelanggaran lalu lintas sebanyak 20.047 penindakan. Dengan rincian ETLE sebanyak 2.698 dan teguran sebanyak 17.349 penindakan," terang Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, terkait kegiatan operasi kepolisian di bidang lalu lintas atau Operasi Patuh 2022, sejak Senin 13 Juni 2022.

Dikatakan Ahmad Ramdhan sebagaimana di kutip Portal Bandung Timur dari situs resmi Divisi Humas Polri, Rabu 15 Juni 2202,  pelanggaran kendaraan mobil berjumlah 2.578 pelanggaran. Di antaranya pelanggaran mobil dengan kelebihan muatan, terkait penggunaan safety belt hingga melawan arus.

Baca Juga: Di Sisa Masa Jabatan Periode 2019-2024, Presiden Jokowi Lantik Dua Menteri dan Tiga Wakil Menteri

"Pelanggaran kendaraan mobil dan kendaraan khusus 2578 kasus pelanggaran. Dengan tiga jenis pelanggaran yaitu melebihi muatan sebanyak 1289 kasus, penggunaan safety belt 1.020 kasus, dan melawan arus sebanyak 100 kasus," ujar Ahmad Ramadhan.

Sementara pelanggaran pengendara sepeda motor menurut Ahmad Ramadhan, sebanyak 8.378 kasus. Dari 8.378 kasus tersebut, pelanggaran yang dilakukan yakni berboncengan lebih dari satu penumpang sebanyak 4189 kasus, tidak menggunakan helm sesuai standar nasional Indonesia (SNI) sebanyak 3308 kasus dan melawan arus sebanyak 508 kasus.

Ditambahkan Ahmad  Ramadhan, selama kegiatan Operasi Patuh 2022 pihaknya mencatat jumlah kecelakaan lalu lintas di seluruh tanah air mencapai ratusan kejadan dengan kerugian materil mencapai Rp136 juta. “Tercatat 11 orang meninggal dunia, 8 orang luka berat dan 123 orang mengalami luka ringan,” ujar Ahmad Ramadhan. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x