Makkah dan Madinah di Tutup Mulai 7 Maret 2023 hingga Idul Fitri 1444 Hijriah, HOAK

- 4 Maret 2023, 09:00 WIB
Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam  menegaskan informasi penutupan Makkah dan Madinah sejak 7 Maret 2023 hingga Idul Fitri 1444 Hijriah tidak benar alias hoak.
Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam  menegaskan informasi penutupan Makkah dan Madinah sejak 7 Maret 2023 hingga Idul Fitri 1444 Hijriah tidak benar alias hoak. /Foto : Humas Kemenag/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam menegaskan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi tidak melakukan penutupan ziarah ke Makkah maupun Madinah mulai 7 Maret hingga Hari Raya Idul Fitri. Dipastikan kabar yang tersiar di sejumlah platform media sosial dalam beberapa hari terakhir ini hoak atau tidak benar.

“Tidak ada penutupan ziarah, baik di Makkah maupun Madinah. Tempat-tempat ziarah juga tidak ditutup,” tegas Nasrullah Jasam melalui pesan singkat dari Jeddah, sebagaimana dikutip dari situs resmi Kemenag Sabtu 4 Maret 2023.

Beberapa hari ini beredar potongan video yang menyebut adanya penutupan ziarah ke Madinah dan Makkah mulai 7 Maret hingga Hari Raya Idul Fitri disejumlah platform media sosial. Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam sudah melakukan klarifikasi terkait informasi penutupan itu kepada Wakil Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi bidang Ziarah.

Baca Juga: Soal Vonis Tunda Pemilu, Mahfud MD Sebut PN Jakarta Pusat Bikin Sensasi Berlebihan

Dikatakan Nasrullah Jasam, info yang benar adalah adanya pengumuman salah satu perusahaan transportasi di Arab Saudi yang menghentikan layanan ziarahnya.

Ada perusahaan transportasi yang mengumumkan menghentikan layanan ziarah mulai 7 Maret karena keterbatasan armada dan tenaga driver, serta pertimbangan kemacetan,” jelas Nasrullah Jasam.

“Jadi bukan penutupan tempat ziarah di Makkah dan Madinah. Tapi ada pemberitahuan dari perusahaan transportasi terkait ketidakmampuan mereka memberikan layanan ziarah ke Makkah dan Madinah terhitung mulai 7 Maret 2023 hingga Hari Raya Idul Fitri mendatang,” ujar Nasrullah Jasam.

Dikatakan Nasrullah Jasam, sampai saat ini dipastikan layanan terhadap jemaah umrah dari berbagai negara, termasuk Indonesia, berjalan sebagaimana biasa. Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, jumlah jemaah umrah terus meningkat, terutama pada Ramadan. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x