PORTAL BANDUNG TIMUR – Gunung berapi Semeru di Kabupaten Lumajang Jawa Timur terus mengalami erupsi atau gempa letusan sepanjang Rabu 7 Februari 2024 dini hari hingga siang hari. Sepanjang periode pukul 00.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB telah terjadi 39 kali letusan.
Meskipun dalam status Level III Siaga, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi atau PVMBG mengingatkan masyarakat terdampak untuk mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.
“Terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan,” kata Mukdas Sofian, dalam laporannya yang dikutip dari situs resmi MAGMA Indonesia.
Baca Juga: Semeru Masih Getol Alami Erupsi, hingga Siang Terjadi 48 Kali Letusan
Sepanjang periode pukul 00.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB, gunung Semeru mengalami 28 kali gempa eetusan atau erupsi dengan amplitudo 19 hingga 22 milimeter dan lama gempa 104 hingga 150 detik. Juga mengalami sekali kali gempa guguran dengan amplitudo 10 milimeter dan lama gempa 71 detik.
Seain itu gunung Semeru juga mengalami 2 kali gempa hembusan dengan amplitudo 5 hingga 6 mm dan lama gempa 36 hingga 63 detik. Juga mengalami 2 kali Harmonik dengan amplitudo 9-11 milimeter serta 2 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 27 hingga 29 mm, S-P 12-13 detik dan lama gempa 27sampai 42 detik.
Selama periode pukul 06.00 WIB hingga 12.00 WIB, gunung Semeru mengalami 13 kali gempa letusan atau erupsi dengan amplitudo 15 hingga 22 milimeter dan lama gempa 62 hingga 177 detik. Juga mengalami 1 kali harmonik dengan amplitudo 10 milimeter dan lama gempa 90 detik.
Sementara sepanjang Selasa 6 Februari 2024, gunung Semeru dilaporkan 82 kali gempa letusan atau erupsi dengan amplitudo 10 hingga 22 milimeter, dan lama gempa 41 hingga 127 detik. Juga mengalami 5 kali gempa guguran, 6 kali gempa hembusan, 8 kali harmonic, 2 kali gempa vulkani dalam dan 3 kali gempa tektonik.***