Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Tuah Stadion Anfield yang dibuat para pendiri klub Liverpool tahun 1892, sepertinya sudah memudar diajang Liga Inggris 2020/2021. Setidaknya sejak tahun 2021, tidak sekalipun Liverpool sang empunya stadion meraih kemenangan.
Pun pada pertandingan lanjutan Premier League pada Senin 8 Februari 2021 dinihari waktu Indonesia, The Reds dibuat luluh lantak diterjang pasukan The Citizens. Hingga akhir pertandingan berkesudahan 4-1 untuk kemenangan skuad Pep Guardiola.
Sebenarnya, bila para pemain mau mengikuti instruksi sang arsitek Jurgen Klopp, hasil akhir tidak akan berakhir dengan skor besar. Hal ini tampak sepanjang babak pertama, pemainan Liverpool mampu mengimbangi pemainan Manchester City.
Baca Juga: PMII dan GMKI Bicara Tentang Polemik Vaksinasi, Ini Kata Mereka
Hanya disayangkan, pada babak kedua, pemain Liverpool terpancing hingga mengikuti tempo permainan Mancester City umpan bola-bola satu dua sentuhan saat bola mendekati kotak terlarang. Dan terbukti pada menit 49 disaat terjadi kemelut, Gundogan memanfaatkan bola liar dan menceploskan ke gawang, hingga skor berubah 1-0.
Tidak ingin mengalah, pasukan Jurgen Klopp menaikan volume penyerangan dengan memberi peran lebih pada Salah. Akibat berlebihan mengawal Salah, terjadi petakan di dalam kota penalti yang dilakukan Diaz dengan menjatuhkan Salah, hingga hakim menghadiahi Diaz kartu kuning dan tendangan penalti bagi Liverpool, yang dimanfaatkan dengan baik oleh Salah untuk menyamai kedudukan menjadi 1-1.
Namun ternyata gol Salah di titik putih pada menit ke 63 merukan gol terakhir untuk Liverpool karena setelah itu tidak ada lagi bola yang bersarang ke gawang yang dijaga Enderson. Bahkan sebaliknya, pasukan The Citizens menambah tiga gol untuk menuntaskan pertandingan menjadi 4-1.
Tiga gol pasca eksekusi Salah di titik penalti dilesakan Gundogan pada menit ke 73 setelah meneriman umpan dari Foden. Berlanjut dengan gol Sterling pada menit ke 76 dan gol pamungkas yang diciptakan Foden di menit ke 83 lewat tendangan kaki kirinya yang melesak keras mencemplos gawang Alisson Becker.
