Tahun 2021Sejumlah Langkah Pemulihan Ekonomi Akan Dilakukan Pemkab Purwakarta

- 23 Maret 2021, 00:13 WIB
Bupati Purwakarta Hj. Anne Ratna Mustika saat memimpin rapat koordinasi dengan Dinas Tata Ruang dan Permukiman terkait pemulihan ekonomi masyarakat dan mempercepat pemulihan kondisi sosial pasca pandemi Covid-19.   
Bupati Purwakarta Hj. Anne Ratna Mustika saat memimpin rapat koordinasi dengan Dinas Tata Ruang dan Permukiman terkait pemulihan ekonomi masyarakat dan mempercepat pemulihan kondisi sosial pasca pandemi Covid-19.   /foto instagram anneratna82/

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kabupaten Purwakarta dalam masa pemulihan ekonomi 2021 berupaya melakukan optimalisasi anggaran untuk kebutuhan infrastruktur dan pembangunan sarana prasarana bagi masyarakat. Upaya pemulihan ekonomi masyarakat dan mempercepat pemulihan kondisi sosial pasca Covid-19 khususnya di wilayah perkotaan.

Dalam rapat koordinasi, disampaikan Bupati Purwakarta Hj. Anne Ratna Mustika, Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui Dinas Tata Ruang dan Permukiman siapkan program untuk menjadikan Purwakarta lebih bersih, indah dan tertata dengan baik. “Sebanyak 5 program dampingan sudah disiapkan Distarkim Kabupaten Purwakarta untuk mewujudkan cita-cita tersebut,” ujar Bupati Anne Ratna Mustika.

Adapun kelima program tersebut menurut Anne Ratna Mustika adalah,  Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW), kemudian Program Kota Tanpa Kumuh ( Kotaku), dan Sanimas Citarum Harum, DAK Air Minum. Serta Sanitasi dan Perumahan, yang terakhir Program Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat.

Baca Juga: Pemkab Garut Jawa Barat Canangkan Gerakan Ayo Masuk Sekolah

Dalam pelaksanaannya menurut Anne Ratna Mustika, program-program tersebut akan disebar di beberapa desa dan kelurahan di Purwakarta. “Untuk PISEW ini, ada enam desa di tiga kecamatan yang jadi sasarannya. Masing-masing, Desa Cihanjawar dan Pasanggrahan Kecamatan Bojong, Pusakamulya dan Cibeber Kecamatan Kiarapedes, serta Cikopo dan Cibodas Kecamatan Bungursari dengan anggarannya, Rp1,8 miliar,” ujar Anne Ratna Mustika.

Sementara untuk program Kotaku menurut Anne Ratna Mustika, secara prinsip tujuannya sebagai upaya pemulihan ekonomi masyarakat dan mempercepat pemulihan kondisi sosial pasca Covid-19 khususnya di wilayah perkotaan. “Misalnya, untuk meningkatkan daya beli masyarakat, membantu pemeliharaan infrastruktur lingkungan yang dibangun melalui swakelola masyarakat,” ujar Anne Ratna Mustika.

Untuk program Kotaku menurut Anne Ratna Mustika, Pemkab Purwakarta mengalokasikan anggaran sebesar Rp3,4 milliar untuk 8 kelurahan dan desa. Program ditujukan untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19. “Misalnya, bagi mereka yang mengalami penurunan atau kehilangan pendapatan selama pandemi,” imbuh Anne Ratna Mustika.

Baca Juga: Kurnia Widodo, di Peristiwa Isra Mi'raj Terkandung Makna Moderasi

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x