PORTAL BANDUNG TIMUR - Tim SAR Gabungan Jumat 26 Maret 2021 berhasil mengevakuasi korban bencana tanah longsor dan banjir bandang di Kampung Karuhun, Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang Jawa Barat. Korban Mamat Rahmat alias Wareng ditemukan Tim SAR Gabungan pada pukul 05.30 WIB di areal pesawahan.
Korban Wareng merupakan salah satu korban terseret banjir bandang yang terjadi di Ds. Citengah Kec. Sumedang Selatan pada Kamis 25 Maret pukul 16.30 WIB. setelah hujan deras di wilayah tersebut mengakibatkan 2 orang menjadi korban. Salah seorang korban Oleh warga Desa Cijolang Sumedang Selatan, diketemukan warga dalam kondisi mengalami luka-luka, sedangkan Mamat tidak kunjung ketemu.
“Petugas (Tim SAR Gabungan) baru menemukan korban pagi harinya sekirar pukul 05.30 WIB dalam kondisi sudah meninggal. Korban warga Ds Citengah Rt 1 Rw 1 Kec Sumedang Selatan kab Sumedang, diketemukan di areal pesawahan,” terang Komandan Tim Rescue Kantor SAR Bandung, Idham Salasa.
Baca Juga: Dedi Mulyadi, Bulog Gagal Jalankan Dua Tugas
Upaya pencarian kedua korban menurut Idham Salasa terkendala sungai Cijolang yang sedang berarus deras dan meluap serta jembatan terputus. Selain itu kondisi lokasi berupa lahan pesawahan yang tertutup air luapan sungai Cijolang.
“Namun demikian dengan kondisi lapangan sangat berat, kami upayakan pencarian dengan harapan kedua korban dapat terselamatkan. Alhamdulillah korban Oleh dapat diselamatkan 3 jam setelah pencarian dan korban lainnya Mamat dalam kondisi meninggal ditemukan pagi hari tadi,” ujar Idham Salasa.
Baca Juga: Banjir Cileuncang Masih Sergap Sejumlah Ruas Jalan Kota Bandung
Dengan telah diketemukannya kedua korban, Tim SAR Gabungan mengakhiri pencarian dan dilakukan penutupan kegiatan. Tim SAR Gabungan terdiri dari Basarnas Bandung, BPBD Sumedang, Polsek Sumedang Selatan, Damkar, Tagana, Al Fatah, Sigab Persis, FKP3D, Relawan Kompas, Indonesia Escorting Ambulance Sumedang, kembali ke kesatuan masing-masing. (iwan rukwanda)***