Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sejak Senin lalu sudah mulai memberikan vaksin dosis ketiga bagi tenaga kesehatan. Pemberian vaksin dosis ketiga (booster) jenis Moderna diberikan kepada tenaga kesehatan di setiap RSUD di Jakarta.
“Hari ini meninjau langsung vaksinasi bagi tenaga kesehatan di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat. Total tenaga kesehatan di Jakarta ada 124.000 orang, targetnya akhir bulan Agustus semua tenaga kesehatan sudah divaksin dosis ketiga,” ungkap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagaimana diungkapkannya dalam cuitan di instagram aniesbaswedan, Jumat 6 Agustus 2021.
Disampaikan Anies Baswedan, pemberian dosis ketiga atau booster kepada tenaga kesehatan merupakan bagian dari upaya mencapai target vaksinasi DKI Jakarta. “Saat ini ada 8,28 juta warga Jakarta yang sudah divaksin dosis pertama, serta 3,23 juta orang untuk dosis kedua,” terang Anies Baswedan.
Baca Juga: Desa Wisata Baros Arjasari Ikuti ADWI Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Setiap RSUD menurut Anies Baswedan, mengatur jadwal vaksin ketiga dengan baik agar tidak menganggu jadwal kerja tenaga kesehatan saat bertugas. Hal ini dikarenakan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) vaksin moderna bisa dirasakan meskipun gejala ringan. Karena itulah proses vaksinnya dilakukan secara bertahap, sehingga pelayanan di Rumah Sakit tetap berjalan.
”Mudah-mudahan dengan vaksin dosis ketiga ini tenaga kesehatan kita memiliki perlindungan tambahan. Karena mereka menjalankan tugas di tempat-tempat yang risiko penularannya lebih tinggi, dibanding profesi-profesi yang lain,” pungkas Anies Baswedan. (iwan rukwanda)***
