Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Dalam upaya meningkatkan komitmen dalam memberikan pelayanan prima bagi pasien, RSUD Sayang Cianjur meluncurkan program gerakan SOMEAH. Program pelayanan kesehatan yang menjadi bagian dari implementasi program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Cianjur.
“SOMEAH merupakan kepanjangan dari Santun, Senyum, Optimis, Menghormati, Edukatif, Andalan dan Humanis. Program yang menjadi upaya RSUD Sayang Cianjur dalam memberikan pelayanan secara maksimal dan prima kepada masyarakat,” ujar Plt Direktur RSUD Sayang Cianjur, Dharmawan kepada Portal Bandung Timur, Senin 9 Agustus 2021.
Ditambahkan Dharmawan, pihaknya sangat berharap dengan ada program SOMEAH, bukan hanya menjadi slogan dan berlaku selama 100 hari kerja saja. Namun menjadi nilai-nilai utama dan karakter dari seluruh lapisan di RSUD Sayang Cianjur.
Baca Juga: Harap-harap Cemas Menanti Pengumuman PPKM
“Sehingga dengan program SOMEAH ini memberikan kemudahan, service exellence, peningkatan kinerja dan juga mempercepat proses penyembuhan dari pasien. Sehingga pasien mendapatkan kesan yang positif dari RSUD Sayang Cianjur.
Disampaikan Dharmawan, melalui program SOMEAH diharapkan masyarakat yang berobat ke RSUD Sayang Cianjur mendapatkankenyamanan serta kepuasan terhadap pelayanan yang diberikan. Melalui peningkatan pelayanan pula diharapkan mampu memotivasi warga yang datang berobat cepat sembuh.
Dikatakan Dharmawan, rogram SOMEAH merupakan bagian dari implementasi program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Cianjur. Bupati Cianjur Herman Suherman sempat melakukan sidak terhadap pelayanan kepada pasien di RSUD Sayang Cianjur.
Baca Juga: Covid-19 Nasional, Sudah 50 Juta Orang Mendapatkan Vaksin
“Pak Bupati melihat langsung pelayanan di rumah sakit. Bupati juga memberikan masukan dan arahan. Termasuk permasalahan dan kendala di lapangan " terang Dharmawan.
Ditegaskan Dharmawan, jajaran RSUD Sayang Cianjur akan memberikan pelayanan prima kepada seluruh masyarakat, agar warga masyarakat merasa nyaman dengan pelayanan di rumah sakit ini. “Hal ini harus menjadi ciri khas dari RSUD Sayang Cianjur dibandingkan rumah sakit yang lainnya,” pungkas Dharmawan. (dani jatnika)***
