Pembangunan Tanggul Sungai Cisunggalah Terhenti Warga Khawatir Banjir Kembali terulang

- 8 Juni 2022, 09:09 WIB
Pembangunan tanggul bantaran Sungai Cisunggalah di Desa Panyadap RW  03 dan RW 17 Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung terhenti warga khawatir banjir  kembali terjadi.
Pembangunan tanggul bantaran Sungai Cisunggalah di Desa Panyadap RW 03 dan RW 17 Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung terhenti warga khawatir banjir kembali terjadi. /Portal Bandung Timur/neni mardiana/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung berencana menindaklanjuti pembangunan tembok penahan luapan air di bantaran Sungai Cisunggalah. Pembangunan dilakukan untuk menanggulagi kembali terjadinya tanggul sungai jebol dan mengakibatkan banjir bandang di wilayah Desa Panyadap RW  03 dan RW 17 Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung.

Hal tersebut disampaikan  Kasi Pembangunan Cucu Munajat kepada Portal Bandung Timur, Rabu 8 Juni 2022. "Kapan pengerjaannya, kita belum tahu pasti. Kita berharap pengerjaannya disegerakan, mengingat tanggul aliran Sungai Cisunggalah rawan jebol, apalagi saat ini masih banyak curah hujan," kata Cucu kepada Portal Bandung Timur di ruang kerjanya di Kecamatan Solokanjeruk.

Dikatakan Cucu Munajat, pengerjaan pembangunan tembok penahan luapan air Sungai Cisunggalah itu, direncanakan akan  dianggarkan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Bandung. "Berdasarkan rencana pengerjaan tembok penahan luapan air itu sepanjang kurang lebih 100 meter,” tambah Cucu Munajat.

Baca Juga: Kapolresta Bandung Buktikan Janji, Tembak Anggota Genk Motor Pembuat Onar

Pengerjaannya menurut Cucu Munajat tindaklanjut dari pembangunan tembok penahan luapan air sebelumnya, yang sudah lebih awal dibangun. “Jadi rencana pembangunan tembok penahan luapan air itu melanjutkan dari pengerjaan sebelumnya," tuturnya.

Dikatakan Cucu Munajat, pengerjaan tembok penahan luapan air itu merupakan atensi dari Bupati Bandung HM Dadang Supriatna yang sudah beberapa kali meninjau aliran Sungai Cisunggalah yang rawan jebol akibat derasnya aliran sungai tersebut.

"Ini sebagai bentuk perhatian Pak  Bupati Bandung dalam menanggulangi tanggul Sungai Cisunggalah yang rawan jebol. Sebelumnya, tanggul sungai itu sudah beberapa kali jebol dan menyebabkan rumah warga terdampak banjir," katanya.

Baca Juga: Rangkaian Gempa Guncang Indonesi Bagian Timur

Dikatakan Cucu munajat pihaknya berharap setelah pembangunan tembok penahan luapan air sungai itu rampung dikerjakan, pemerintah terkait untuk melanjutkan pekerjaan pembangunannya ke titik lokasi lainnya di RW 18 Desa Panyadap. 

"Mengingat di lokasi itu masih jadi titik rawan luapan air Sungai Cisunggalah, yang harus segera ada penanganan dalam upaya meminimalisir ancaman banjir," ujarnya. 

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x