Covid-19 Turunkan Angka Pernikahan di Kota Cimahi

- 5 Maret 2021, 13:08 WIB
Ilustrasi pernikahan dini.
Ilustrasi pernikahan dini. /pixabay.com/iqbalnuril

PORTAL BANDUNG TIMUR - Sepanjang tahun 2020, total angka pernikahan di Kota Cimahi mencapai 3.780 pasangan. Sejak dikeluarkan larangan pesta pernikahan pada tahun 2020 masa pandemi Covid-19 sangat mempengaruhi angka pernikahan di Kota Cimahi.

Sekretaris Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosP2KBP3A) Kota Cimahi, Fitriani Manan, mengatakan, sepanjang tahun 2020, tercatat ada 39 laki-laki dan perempuan yang menikah disaat usia senja. Rinciannya, laki-laki ada 2 orang yang menikah saat usia masih dibawah 18 tahun dan perempuan ada 17 orang yang menikah dibawah 18 tahun.

Sepanjang tahun 2020, menurut Fitriani Manan, total angka pernikahan di Kota Cimahi sendiri mencapai 3.780 pasangan. Dari wilayah Cimahi Selatan ada 1.496 pasangan, Cimahi Tengah 1.170 pasangan dan Cimahi Utara 1.114 pasangan.

Baca Juga: Kaum Milenial di Pedesaan Didorong  Berkebun Sayur Organik  

Berdasarkan kategori usia pria saat menikah, menurut Fitriani Manan, mayoritas didominasi usia 25-30 tahun yang mencapai 1.747 orang, Kemudian usia 21-24 tahun ada 1.014 orang, usia 31 tahun ke atas ada 846 orang, usia 19-20 tahun ada 171 orang dan usia 18 tahun ke bawah ada 2 orang.

Sementara usia perempuan saat menikah usia 18 tahun kebawah ada 37 orang, usia 19-20 tahun ada 457 orang, usia 21-24 ada 1.335 orang, usia 25-30 ada 1.295 orang dan usia 31 ke atas ada 656 orang. "Kalau rata-rata kebanyakan usianya 22-23 untuk perempuan," terang  Fitriani Manan,

WabahCovid-19 menurut Fitriani Manan, sangat mempengaruhi angka pernikahan di Kota Cimahi. Dimana ketika virus korona tersebut muncul, ada kebijakan untuk larangan menggelar resepsi pernikahan.

Dari total sepanjang tahun 2020, bahkan bulan Mei di Kecamatan Cimahi Utara tidak ada pernikahan sama sekali. Sementara di dua kecamatan lainnya masih ada meski jumlahnya sanga turun drastis.

"Mei itu di Cimahi Utara tidak ada pernikahan sama sekali. Cimahi Tengah ada 14 pasangan dan Cimahi Selatan 15 pasangan di Mei," papar Fitriani Manan.

Baca Juga: Anne Ratna Mustika, Pertanggungjawaban Keuangan Secara Transparan dan Akuntabel

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x