Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung akan menerapkan identitas kependudukan digital atau dikenal sebagai KTP Digital secara bertahap di lingkungan Pemerintah Kota Bandung. Uji coba penggunaan layanan tersebut dilakukan oleh Walikota Bandung, Yana Mulyana di Kantor Disdukcapil Kota Bandung, Senin 25 Juli 2022.
Usai melaksanakan uji coba pengunaan layanan KTP Digital tersebut, Yana Mulyana mengatakan inovasi ini menjawab kebutuhan utama masyarakat di era digital.
“Satu hal yang luar biasa. Kita bisa menjawab di era digital ini, kita bisa memanfaatkan teknologi. Kemajuan teknologi informasi ini semata-mata untuk memudahkan masyarakat mengakses data kependudukan,” ujar Yana Mulayan Usail melaksanakan uji coba layanan KTP Digital di Jalan Ambon Kota Bandung.
Ia berharap, KTP Digital pelayanan administrasi kependudukan jadi semakin dekat dan langsung bisa dinikmati masyarakat. “Semoga layanan adminduk makin efektif, efisien dan berkeadilan. Sehingga semua pihak bisa mengakses,” ungkapnya.
Dijelaskan, KTP Digital ini bertujuan untuk mengikuti penerapan teknologi informasi dan komunikasi mengenai digitalisasi kependudukan, meningkatkan pemanfaatan digitalisasi kependudukan bagi penduduk, mempermudah dan mempercepat transaksi pelayanan publik atau privat dalam bentuk digital.
Termasuk mengamankan kepemilikan KTP Digital melalui sistem autentikasi guna mencegah pemalsuan dan kebocoran data.
Untuk saat ini ujicoba KTP Digital hanya dilakukan pada kalangan terbatas dan dilakukan secara bertahap yang diawali dengan ASN Ditjendukcapil, ASN Dukcapil Kabupaten/Kota, seluruh ASN di wilayah NKRI. Selanjutnya baru akan diterapkan untuk lingkungan kampus kemudian masyarakat secara keseluruhan.
Hingga saat ini, sebanyak 467 Kabupaten dan Kota dari 514 Kabupaten dan Kota telah melaksanakan ujicoba penerapan Identitas Kependudukan Digital, termasuk di dalamnya Kota Bandung.
Kepala Disdukcapil Kota Bandung, Tatang Muhtar mengatakan, pihaknya siap memfasilitasi dan melakukan pendampingan dalam penerapan Identitas Kependudukan Digital bagi seluruh pegawai di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung hingga lingkungan kampus dan masyarakat.
“Secara keseluruhan, masyarakat Kota Bandung sudah harus digital ID. Dan kita akan fasilitasi semuanya,” ucap Tatang.
