Setelah Lebaran, Masyarakat Kabupaten Bandung Barat Berharap Perbaikan Jalan Rusak Akan Terealisasi

- 20 April 2023, 18:52 WIB
Seorang anak melepas sepatu saat menelusuri Jalan Pangauban Kecamatan Batujajar Kaupaten Bandung Barat yang rusak sejak tahun 2019.
Seorang anak melepas sepatu saat menelusuri Jalan Pangauban Kecamatan Batujajar Kaupaten Bandung Barat yang rusak sejak tahun 2019. /Portal Bandung Timur/may nurohman/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Masyarakat di wilayah Kabupaten Bandung Barat berharap perbaikan dan peningkatan kualitas sejumlah ruas jalan di Kabupaten Bandung Barat dapat segera terealisasi pada tahun 2023. Tahun 2023 Pemerintah Kabupaten Bandung Barat mengalokasikan anggaran perbaikan dan peningkatan ruas jalan mencapai Rp60 miliar, dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), juga batuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat serta Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pusat.

“Akibat kerusakan jalan di wilayah (Kabupaten) Bandung Barat, selama musim penghujan sejak akhir tahun (2022) hingga sekarang cukup menghambat aktivitas warga, seperti kerusakan Jalan Pangauban Batujajar sekarang ini,” ujar Tedi Firmanyah warga Kampung Sukamanah, Desa Pangauban, Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung Barat kepada Portal Bandung Timur, Kamis 20 April 2023.  

Menurut Tedi, kerusakan Jalan Desa Pangauban terjadi sejak wilayah Desa Pangauban menjadi kawasan pengembangan pemukiman warga. “Di Pangauban sekarang ini banyak perumahan warga, tapi seiring dengan terus bertambahnya perumahan atau komplek, tapi tidak dibarengi dengan perbaikan jalan, parahnya sejak Covid-19 lah, jalanan rusak parah pisan,” ujar Tedi diamini warga lainnya.

Baca Juga: Longsor Tutupi Ruas Jalan Raya Maribaya Kabupaten Bandung Barat

Padahal menurut Tedi, Jalan Desa Pangauban yang sebelumnya menjadi jalan alternatif bagi warga Kecamatan Cililin, Cihampelas dan wilayah selatan Kabupaten Bandung Barat untuk menuju Cangkorah Kota Cimahi dan Padalarang, kini jadi jalan utama. “Sekarang ini Jalan Desa Pangauban sudah jadi jalan utama tidak lagi jadi jalan alternatif untuk memotong jalan agar mempersingkat waktu tempuh, tapi kondisinya seperti ini,” ujar Tedi.

Selain menjadi jalan utama warga melakukan aktivitas dari Kota Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi ke wilayah selatan atau sebaliknya, Jalan Pangauban kini menjadi jalan lintas menuju sejumlah objek wisata. “Ciba kalau datang pas weekend, jalan ini macet oleh kendaraan yang akan berkunjung ke tempat-tempat makan atau ke pemancingan di (Waduk) Saguling,” ujar Tedi yang berharap janji Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan untuk memperbaiki Jalan Desa Pangauban segera terealisasi, tidak seperti janji-janji Bupati Bandung Barat terdahulu.

Sementara mengutip keterangan dari Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan lewat postingan di akun instagramnya @hengkykurniawan, sehari lalu (Selasa 19 April 2023) disampaikan,  “Untuk perbaikan jalan Kabupaten saya putuskan setelah lebaran karena mempertimbangkan arus lebaran yang sangat tinggi sehingga bisa menyebabkan kemacetan yang panjang. Ruas Jalan Batujajar antara Pangauban hingga Giimukti berada di urutan pertama dengan pagu anggaran Rp4,5 miliar.

Baca Juga: Sesar Cirata Kembali Mengguncang Purwakarta, Cianjur dan Bandung Barat Jawa Barat

Selain di Kecamatan Batujajar, Pemkab Bandung Barat yang didanai dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah atau APBD Kabupaten Bandung Barat, juga ada 12 ruas jalan lainnya. Total anggaran mencapai Rp47,8 miliar.

Selain dari APBD Kabupaten Bandung Barat, juga ada kegiatan peningkatan jalan di dua ruas jalan dengan anggaran dari Dana Alokasi Khusus atau DAK senilai Rp8,1 miliar. Sementara peningkatan ruas jalan yang bersumber dari bantuan keuangan Provinsi Jawa Barat sebesar Rp3,9 miliar.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x