Bukan Sesar Cileunyi Tanjungsari, Ini Temuan Baru Penyebab Gempa Sumedang Menurut Badan Geologi

- 7 Januari 2024, 07:15 WIB
Slide analisa gempa Sumedang oleh Tim Tanggap Darurat Badan Geologi
Slide analisa gempa Sumedang oleh Tim Tanggap Darurat Badan Geologi /

PORTAL BANDUNG TIMUR - Tim Tanggap Darurat Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), memaparkan temuan baru terkait peristiwa gempa sumedang pada 31 Desember 2023. Menurut mereka gempa Sumedang bukan dipicu oleh pergerakan sesar Cileunyi Tanjungsari.

"Tim Tanggap Darurat Badan Geologi menemukan segmen patahan atau sesar baru, yang menjadi penyebab gempa Sumedang yang berpusat di Babakanhurip Kecamatan Sumedang Utara," ujar Penyelidik Bumi Ahli Muda Pusat Survei Geologi Badan Geologi Kementerian ESDM, Sukahar Eka Adi Saputra dalam acara geo seminar mengupas gempa Sumedang di Bandung bru-baru ini.

Eka mengatakan, sebelumnya Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), menyimpulkan penyebab gempa Sumedang yang terjadi pada malam tahun baru kemarin diperkirakan terjadi akibat sesar aktif Cileunyi-Tanjungsari.

"Namun setelah kami melakukan pemeriksaan lebih jauh, Tim Tanggap Darurat Badan Geologi menemukan adanya segmen patahan alias sesar baru, yang diduga menjadi penyebab gempa bumi," ungkapnya.

Sesar baru itu, kata Eka, adalah patahan Cipeles yang berada di sungai Cipeles, segmen patahan barat daya-timur laut ke arah utara. Menurut dia, pihaknya telah melakukan peninjauan dampak kerusakan, kemudian mencari bukti-bukti kerusakan retakan tanah dan esensial gempa serta penyebabnya.

"Temuan baru Tim Badan Geologi masih terus diperbaruhi, karena Tim masih melakukan penyelidikan terhadap keberadan lurusan dan sesar aktif patahan Cipeles," lanjutnya.

Hal senada juga dikatakan oleh anggota Tim Tanggap Darurat Badan Geologi lainnya, Joko wahyudiono. Joko yang juga menjadi bagian dari yang diturunkan ke lokasi bencana mengatakan, patahan Cipeles yang baru saja ditemukan di lapangan ini benar-benar sesar aktif yang muncul di permukaan tanah memotong rumah dan merobohkan rumah di lokasi gempa.

”Jadi memang tidak terbantahkan sesar Cipeles ini nyata-nyata merupakan sebuah sesar aktif,” pungkasnya

Editor: Syiffa Ryanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x