Curug Dago, Kabut Air di Jejak Sang Raja

- 21 Juni 2024, 17:56 WIB
Curug Dago di Kampung Curug Dago Kelurahan Ciumbuleuit Kecamatan Coblong  Kota Bandung menawarkan ketenangan diantara panorama curug dan peninggalan  Raja Thaliland, Raja Rama V Chulalongkorn.
Curug Dago di Kampung Curug Dago Kelurahan Ciumbuleuit Kecamatan Coblong Kota Bandung menawarkan ketenangan diantara panorama curug dan peninggalan Raja Thaliland, Raja Rama V Chulalongkorn. /Portal Bandung Timur/Resvia Rahmawati/

Salah satu tokoh penting yang terkait dengan sejarah Curug Dago adalah Raja Chulalongkorn dari Thailand, yang lebih dikenal sebagai Raja Rama V. Pada akhir abad ke19, Raja Chulalongkorn mengunjungi Curug Dago selama perjalanannya ke Hindia Belanda.

Kunjungan tersebut meninggalkan jejak bersejarah berupa prasasti yang hingga kini masih dapat ditemukan di sekitar air terjun. Prasasti yang ditinggalkan oleh Raja Chulalongkorn menjadi bukti nyata dari kunjungan bersejarah tersebut.

Prasasti ini terdiri dari dua batu yang masing-masing memiliki ukiran tulisan dalam bahasa Thailand dan Latin, yang menceritakan tentang kunjungan Raja Rama V ke Curug Dago pada tahun 1896. Prasasti ini tidak hanya menambah nilai sejarah tempat ini, tetapi juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.

Kunjungan Raja Chulalongkorn ke Curug Dago memiliki tujuan diplomatik dan kultural. Selama masa pemerintahannya, Raja Rama V dikenal sering melakukan perjalanan ke luar negeri untuk mempererat hubungan diplomatik dan mempelajari budaya serta sistem pemerintahan negara lain.

Baca Juga: Di Balik Keidahan  Curug di Cicalengka, Menyimpan Mitos Ngak Boleh  Berpacaran

Kunjungan ini juga menunjukkan minat Raja Rama V terhadap keindahan alam dan budaya lokal yang ada di Indonesia, salah satunya Bandung.

Dengan prasasti bersejarah yang ada, Curug Dago bukan hanya menjadi tujuan wisata alam, tetapi juga menjadi saksi sejarah hubungan diplomatik antara Kerajaan Siam dan Pemerintah Hindia Belanda.

Prasasti ini merupakan simbol dari kunjungan bersejarah yang menambah nilai historis dari tempat ini, menjadikannya lebih dari sekedar destinasi wisata biasa.

Keberadaan prasasti Raja Chulalongkorn di Curug Dago menambah dimensi sejarah dan budaya yang kaya bagi tempat ini. Wisatawan yang berkunjung ke Curug Dago tidak hanya dapat menikmati keindahan alam, tetapi juga merasakan jejak sejarah yang tertinggal.

Dengan demikian, Curug Dago merupakan perpaduan sempurna antara keindahan alam dan kekayaan sejarah yang patut untuk dieksplorasi dan dihargai ”

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah