Menurut berbagai sumber, salahsatu keunggulan sholawat tersebut, sebagaimana ditulis penulis buku, Syukron Maksum, adalah menyebabkna rezeki seseorang lancar. “Jika diamalkan secara rutin, Insyaallah, rezeki yang datang tiap harinya akan selalu lancar dan diberkahi,” tulis Syukron.
Berdasar iazah yang diterima sang penulis dari Habib Umar bin Hafidz , agar rezeki lancar, mengamalkannya harus diawali dengan membaca istighfar sebanyak 100 kali, lalu baru membaca sholawat Jibril. Bagusnya sholawat ini dibaca di waktu pagi, sore dan malam hari, dengan jumlah disesuaikan dengan kemampuan.
Bagaimana lafadnya? Singkat saja, Shallallahu ‘ala Muhammad, yang artinya “(Ya Allah) berikanlah tambahan rahmat-Mu kepada junjungan kami Nabi Muhammad.” (ap sutarwan)