Taman Kanak Kanak di Serang 6 OrangTewas dan Lainnya Terluka

- 11 Juli 2023, 02:42 WIB
Ilustrasi polisi di China memasang police line.  Sedikitnya 6 orang tewas dan beberapa lainnya terluka akibat aksi penyerangan yang dilakukan seorang pria di di sebuah taman kanak-kanak Provinsi Guangdong China.
Ilustrasi polisi di China memasang police line. Sedikitnya 6 orang tewas dan beberapa lainnya terluka akibat aksi penyerangan yang dilakukan seorang pria di di sebuah taman kanak-kanak Provinsi Guangdong China. /Tangkapanlayar YouTube kyNews/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Seorang pria berusia 25 tahun Senin 10 Juli 2023 waktu setempat telah melakukan penyerangan di sebuah taman kanak-kanak di Provinsi Guangdong China. Sedikitnya 6 orang tewas dan seorang lainnya dalam kondisi terluka kritis akibat penusukan.

Kabar yang tersiar di platform media sosial Weibo telah memicu kekhawatiran terhadap sistem keamanan di sekolah. Peristiwa penyerangan yang terjadi pukul 13.50 wakti setempat di Kabupaten Lianjiang di provinsi selatan Cina tersebut telah diunggah dan kirim ulang sebanyak 290 juta kali hingga memicu perdebatan emosional.

Pria yang berhasil ditangkap dan ditahan aparat kepolisian setempat berasal dari daerah Lianjiang dengan nama belakang Wu. “Sangat keterlaluan melakukan ini pada anak-anak yang tidak memiliki kekuatan sama sekali. Berapa banyak keluarga yang akan dihancurkan oleh ini... Saya mendukung hukuman mati,” cuitan seorang pengguna Weibo sebagaimana dikutip dari laman berita ArabNews.

Pengguna lain mempertanyakan keamanan di sekolah, terutama setelah serangan serupa sebelumnya. “Mengapa kasus seperti itu masih terus bermunculan?”

Baca Juga: Bruce Rowley Merampok Bank Ansonia Untuk Menyatakan Cinta pada Taylor Swift

Meskipun kejahatan dengan kekerasan jarang terjadi di China karena undang-undang senjata yang ketat dan keamanan yang ketat. Insiden penikaman di pra-sekolah selama beberapa tahun terakhir telah menimbulkan kekhawatiran tentang keamanan sekolah.

Pada Agustus tahun lalu, tiga orang tewas dan enam lainnya luka-luka dalam penusukan di taman kanak-kanak di provinsi selatan Jiangxi. Pada tahun 2021, seorang pria membunuh dua anak dan melukai 16 lainnya di sebuah taman kanak-kanak di wilayah barat daya Guangxi.

Tahun 2017, seorang pria berusia 22 tahun meledakkan alat peledak di luar taman kanak-kanak di provinsi Jiangsu. Pria tersebut melakukan bunuh diri namun mengakibatkan puluhan orang terluka.

Bulan lalu, serangkaian serangan kekerasan di Hong Kong juga mengangkat isu kesehatan mental. Pakar kesehatan mental menyebut pandemi Covid-19 sebagai faktor utama di balik peningkatan masalah kesehatan mental.***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x