Network
PORTAL BANDUNG TIMUR – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Uno, menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal tersebut dilakukan dalam rangka mengawal semua program di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) agar tepat manfaat, tepat sasaran, dan tepat waktu.
Pertemuan berlangsung di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bertemu dengan para pimpinan KPK pada 21 Januari 2021. Menparekraf Sandiaga Uno didampingi Wakil Menteri Parekraf, Angela Herliani Tanoesoedibjo, bertemu dengan unsur pimpinan KPK.
Baca Juga: Tahun 2021, Meningkat Dana SBSN untuk Kementrian PUPR
“Hal ini merupakan upaya kemenparekraf untuk mengantisipasi jangan sampai ada oknum-oknum yang menyalahgunakan program-program di kementerian yang dapat menimbulkan tindak pidana korupsi, ujar Sandiaga Uno dalam laman instagramnya sandiuno.
Dengan terjalinnya kerjasama dengan KPK, Kemenparekraf akan gerak cepat, gerak bersama, dan gaspol dalam mengeksekusi program. Untuk membantu masyarakat tentunya dengan tata kelola yang baik dan good governance, serta mempertahankan integritas, transparansi, kapabilitas, dan awareness.
Baca Juga: Empat Pekan, di Tanah Air Tercatat 185 Bencana
Diakhir ulasannya, Sandiaga meminta pendampingan untuk pelaporan LHKPN agar budaya kita untuk terus melaporkan LHKPN dan gratifikasi bisa terinstitusionalisasi di Kemenparekraf. (jodi praboro)***
