PPKM Kembali Diperpanjang, Level 3 Bertambah Jadi 107 sedangkan Level 2 Tetap 20

- 4 Oktober 2021, 20:34 WIB
Vakinator menyuntikan vaksin pada kegiatan Serbuan Vaksinasi di Kota Bandung. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dilanjut target vaksinasi  belum tercapai daerah Level 2 masih tetap 20 kabupaten/kota.
Vakinator menyuntikan vaksin pada kegiatan Serbuan Vaksinasi di Kota Bandung. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dilanjut target vaksinasi belum tercapai daerah Level 2 masih tetap 20 kabupaten/kota. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Koordinator Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa dan Bali Luhut Binsar Pandjaitan umumkan PPKM kembali diperpanjang selama 14 hari hingga 18 Oktober 2021. Hingga saat ini daerah dengan status level 3 bertambah dari 84 kabupaten/kota menjadi 107 kabupaten/kota dan daerah level 2 masih tetap 20 kabupaten/kota.

“PPKM Jawa dan Bali masih akan kita lanjutkan karena sejumlah indikator hasil evaluasi. Seperti perkembangan aglomerasi Jabodetabek belum turun karena di Kabupaten Bogor, Kabupaten Tangerang, dan Bekasi masih kekurangan vaksinasi, sehingga kami akan melakukan tas force untuk ini dan ada 2 juta vaksin yang akan kita suntikkan dalam minggu-minggu ke depan,” ujar Koordinator PPKM Jawa dan Bali Luhut Binsar Pandjaitan, yang juga  Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) dalam keterangan persnya Senin 4 Oktober 2021.

Alasan Luhut Binsar Pandjaitan PPKM Jawa dan Bali kembali dilanjutkan hingga 18 Oktober 2021 mendatang karena daerah di level 2 yang mendapat dispensasi belum mencapai target cakupan vaksin. “PPKM kembali diperpanjang karena kota-kota di level 2 yang sebelumnya mendapat dispensasi belum mampu mencapai target cakupan vaksinasi," jelas Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Juga: Britney Spears Tak Akan Manggung Lagi, Penggemar Siap-Siap Kecewa

Dikatakan Luhut Bisar Pandjaitan, sebelumnya pemerintah menambahkan indikator cakupan vaksinasi dalam evaluasi penurunan level PPKM di Jawa Bali. Jumlah cakupan vaksinasi dosis I harus mencapai angka 50 persen dan cakupan vaksinasi lansia harus mencapai 40 persen, sebagai syarat turun level dari level 3 menjadi level 2. 

Sementara itu, cakupan vaksinasi dosis I harus mencapai 70 persen dan cakupan vaksinasi lansia harus mencapai 60 persen sebagai syarat tambahan untuk bisa turun dari level 2 menjadi level 1. “Tambahan bawha dengan adanya penambahan syarat tersebut dinilai mampu meningkatkan kecepatan vaksinasi lansia di Jawa-Bali secara signifikan, dan levelnya berubah sangat diperngaruhi oleh vaksinasi, khusunya untuk lansia," terang Luhut Binsar Pandjaitan.

Pada perpanjangan PPKM dua pekan ke depan, menurut Luhut Binsar Pandjaitan, pemerintah akan melakukan ujicoba pemberlakuan PPKM Level 1 di Kota Blitar. “Implementasi uji coba PPKM Level 1 di Blitar  diberlakukan karena telah memenuhi syarat indikator WHO dan target cakupan vaksinasi dosis 1 sebesar 70 persen dan dosis 1 lansia sebesar 60 persen,” terang Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Juga: Liga Inggris, Liverpool versus Manchester City Meski Berakhir Draw Tetap Memuaskan

Penerapan PPKM Level 1 menurut Luhut Binsar Pandjaitan, mendekati aktivitas kehidupan masyarakat yang normal. “Namun, pemerintah juga akan mengimbanginya dengan tindakan surveillance, testing, tracing, dan peningkatan disiplin pada protokol kesehatan, kami dan Menkes akan menurunkan tim khusus untuk memantau pelaksanaan PPKM Level 1 di Kota Blitar, sehingga nanti akan menjadi role model buat kota atau kabupaten lain," tegas Luhut Bisar Pandjaitan.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah