PPKM Jawa Barat Level 2 dan 3, Tapi Harus Waspada Gelombang Ketiga

- 21 September 2021, 12:30 WIB
Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian resmi mengeluarkan Instruksi Mendagri
Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian resmi mengeluarkan Instruksi Mendagri /dokumen humas kemendagri/

PORTAL BANDUNG TIMUR – Level pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa Barat umumnya membaik. Seperti halnya  di daerah lain di Pulau Jawad dan Bali, PPKM di Jawa Barat berdasarkan situasi pandemi dan asesmen, ada di level 2 dan 3.

Demikian disampaikan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 43 Tahun 2021. Instruksi yang dikeluarkan Selasa 21 Sepmber 2021 ini memuat lanjutan PPKM untuk daerah di Jawa-Bali yang berlaku hingga 4 Oktober 2021.

"Menindaklanjuti arahan Presiden Republik Indonesia yang menginstruksikan agar melaksanakan PPKM level 4, 3, dan 2 COVID-19 di wilayah Jawa dan Bali sesuai dengan kriteria level situasi pandemi berdasarkan asesmen," tulis Inmendagri 43/2021.

Khusus Jawa Barat, dalam Inmendagri itu disebutkan, tidak ada lagi wilayah yang berlevel 4, semua berada di level 2 dan 3.

Wilayah yang berada di level 2 adalah Kabupaten Kuningan, Sukabumi, Pangandaran, Karawang, Majalengka, Indramayu, Cianjur, Ciamis, Subang, dan Kabupaten Garut.

Sedangkan yang masih berada di level 3 yakni Kota Sukabumi, Bogor, Bekasi, Bandung, Kabupaten Tasikmalaya, Purwakarta, Kota Tasikmalaya, Depok, Cimahi, Banjar, Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Bogor, Kabupaten Bekasi, Bandung Barat, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Sumedang .

Sebelumnya, Senin 20 September 2021, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan saat ini tidak ada lagi kabupaten/kota di Jawa-Bali yang menerapkan status PPKM level 4.

"Saat ini tidak ada lagi kabupaten/kota yang berada di level 4 di Jawa-Bali. Jadi semua pada level 3 dan 2," katanya dalam konferensi pers daring yang dipantau dari Jakarta, Senin.

Luhut menjelaskan, kondisi Indonesia sekarang sudah berangsung membaik. Ucapannya itu didukung estmasi epidemilog Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UI yang menunjukkan reproduksi efektif Indonesia untuk pertama kalinya selama pandemi sudah berada di bawah 1, yakni sebesar 0,98.

Halaman:

Editor: Agus Safari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x