Paris Saint Germain ke Semifinal Liga Champions 2024 Diwarnai Hujan Kartu Kuning dan Merah Wasit Istvan Kovacs

17 April 2024, 09:08 WIB
Pemain Paris Saint Germain melakukan selebrasi usai mengalahkan Barcelona di leg ke dua Liga Champions 2023/2024 yang berlangsung di Estadi Olimpic Lluis Companys dengan skor telak 4-1 dan aggregat menjadi 6-4. /Tangkapanlayar Instagram @championsleague/

PORTAL BANDUNG TIMUR – Barcelona harus menelan pil pahit di kandangnya sendiri di Estadi Olimpic Lluis Companys di leg kedua Liga Champions 2023-2024, Selasa 16 April 2024 malam waktu setempat atau Rabu dini hari WIB dari tamunya Paris Saint Germain. Usai meraup kemenangan 3-2 atas Paris Saint Germain di Parc des Princes di leg pertama, pada leg kedua Blaugrana Cules dikandang sendiri justru menderita kekalahan telak 1-4 dari Les Parisiennes hingga aggregat akhir jadi 4-6.

Bintang Les Parisiennes, Kylian Mbappe menjadi bintang pertandingan dengan mencetak 2 gol ke gawang Blaugrana Cules yang dikawal Marc-Andre ter Stegen. Sementara 2 gol lainnya diciptakan Ousmane Dembele dan Vitor Ferreira yang akrab disapa Vitinha.

Jalannya pertandingan yang berlangsung dengan tensi tinggi dimenangi Blaugrana Cules tuan rumah dalam penguasaan bola. Terbukti di menit ke 12’ Blaugrana Cules mampu menjebol gawang Les Parisiennes yang dikawal Gianluigi Donnarumma lewat sepakan Raphinha yang meneruskan umpan terobosan Lamine Yamal yang ditempel ketat Nuno Mendes. Skor 1-0 (aggregat 4-2) untuk keunggulan Barcelona.

Baca Juga: Brace Mbappe Bawa PSG Melaju ke Perempat Final Liga Champions 2023-2024

Petaka bagi Barcelona terjadi di menit ke 29’ usai Istvan Kovacs dari Rumania mengusir Ronald Araujo dari lapangan. Istvan Kovacs menilai Ronald Araujo melakukan pelanggaran berat yang sengaja menjatuhkan Bradley Barcola tepat digaris luar kotak penalty.

Kartu merah yang diberikan Istvan Kovacs sontak mengundang protes pemain di dalam lapangan maupun official Barcelona di luar lapang. Mereka beranggapan serangan balik yang dilakukan Les Parisiennes dalam kondisi Bradley Barcola sudah dalam posisi offside, tapi Istvan Kovacs tidka bergeming pada putusannya.

Usai kartu merah dan harus bermain dengan 10’ memain, situasi di lapangan menjadi berubah.  Xavi Hernandes menarik keluar Lamine Yamal dan memasukan Inigo Martinez untuk memperkuat barisan belakang.

Keputusan wasit Istvan Kovacs menciptakan tensi permainan semakin memanas dan membuat pemain dari kedua kesebelasan harus jatuh bangun. Dalam kondisi diuntungkan Les Parisiennes bermain lebih tenang dan hasilnya terjadi di menit ke 40’ lewat kaki kiri Ousmane Dembele yang memanfaatkan umpan terobosan Bradley Barcola. Skor menjadi 1-1 (aggregat 4-3).

Baca Juga: Itungan The Gunner, The Reds dan The Citizens di Premier League, UEFA Champions League dan UEFA Europa League

Lagi-lagi Istvan Kovacs membuat keputusan untuk menghadiahi kartu kuning kepada pemain Barcelona yang memprotes terjadinya gol. Pemain Barka menilai  sebelum Ousmane Dembele mencetak gol, Kylian Mbappe sudah berada di depan penjaga gawang Marc-Andre ter Stegen atau dalam posisi offside.

Disisa waktu babak pertama, Kylian Mbappe semakin menaikan volume serangan ke daerah pertahanan Barca. Namun kuatnya barisan belakan dan Marc-Andre ter Stegen yang tampil gemilang, hingga peluit babak pertama berakhir tidak ada  lagi gol tercipta.

Memasuki babak kedua anak asuh Luis Enrique melakukan inisiatif untuk melakukan serangan. Namun rapatnya barisan belakang Barca membuat Kylian Mbappe dan rekan-rekan kesulitan untuk dapat masuk ke daerah pertahanan.

Hingga akhirnya mereka menerapkan permainan untuk memancing pemain Barca bermain yang menjurus ke kasar dengan resiko harus melakukan pelanggaran dan diganjar kartu kuning sebagaimana didapatkan Fabian Ruiz yang menjatuhkan Pedri. Namun strategi yang dilakukan pemain Les Parisiennes cukup berhasil dan pemain Barca terpancing untuk meladeni permainan yang menjurus ke kasar.

Baca Juga: Liga Champions, di Atarturk Olympic Stadium Istambul Turki The Cityzens dan Nerazzurri Gantungkan Asa

Hingga akhinya petaka bagi Barca tercipta di menit ke 54’ gol Vitinha tercipta dan membalikan keunggulan menjadi 1-2 dan aggregat menjadi draw 4-4. Gol diciptakan Vitinha saat sepakan pojok yang dilakukan Achraf Hakimi tidak ditendang kea rah gawang tapi diberikan ke Vitinha  yang berdiri bebas di luar kotak penalty hingga dengan bebas melakukan tendangan keras dan akurat ke gawang  Marc-Andre ter Stegen.

Usai skor aggregate menjadi imbang 4-4 permainan semakin panas  dan wasit Istvan Kovacs tidak segan-segan mengeluarkan kartu kuning. Tidak hanya bagi pemain di lapangan tetapi juga bagi pelatih dan official yang melakukan protes di pinggir lapangan. Tidak terkecuali dengan Xavi Hernandes pelatih Barca yang dipaksa keluar karena melakukan aksi protes ke wasit pengawas atau wasit ke 4 diiringi dengan menendang properti Liga Champions.

Situasi pertandingan yang semakin memanas akibat kedua tim berupaya untuk meraih kemenangan. Disaat situasi yang memanas, lagi-lagi wasit Istvan Kovacs membuat keputusan menguntungkan bagi Les Parisiennes lewat hadiah penalty dimenit ke 59’.

Penealty diberikan wasit Istvan Kovacs karena menilai Joao Cancelo melakukan pelanggaran keras ke Ousmane Dembele tepat di dalam garis kotak terlarang.

Kylian Mbappe yang menjadi algojo mampu menjalankan tugas  maju sebagai eksekutor dan berhasil menjalankan tugasnya lewat tendangan keras yang sulit dijangkau Marc-Andre ter Stegen meski arah bola terbaca. Papan skor berubah menjadi 1-3 dan aggregate menjadi 4-5.

Usai gol kemenangan, Barca semakin menerapkan system bertahan dan hanya sesekali melakukan serangan balik dengan mengandalkan Robert Lewandowski dan Raphinha. Tahu anak asuhnya sulit mengembangkan permainan, di menit ke 77’ Luis Enrique menarik Bradley Barcola dan Fabian Ruiz  digantikan Lee Kang-in dan Marco Asensio, dan selang 2’ menit kemudian menggantikan Warren Zaire-Emery oleh Manuel Ugarte. Masuknya 3 pemain baru dari kubu Les Parisiennes, memaksa Xavi Hernandes menit ke 82’harus menarik Joao Cancelo dan Frenkie de Jong dengan memasukan Joao Felix  dan Fermin Lopez.

Baca Juga: Liga Champions 2022/2023, AC Milan Berjaya di San Siro Libas Dinamo Zagreb dengan Skor 3-1

Namun selang 5’ menit usai masuknya Joao Felix  dan Fermin Lopez, justru membuat gawang Marc-Andre ter Stegen kembali kebobolan untuk keempatkalinya lewat skema serangan balik. Papan skor berubah menjadi 1-4 dengan aggregat jadi 4-6 untuk keunggulan Paris Saint Germain.

Gol diciptakan Kylian Mbappe usai tendangan pertamanya berhasil digagalkan Marc-Andre ter Stegen dan bola rebound ditendang Marco Asensio juga berhasil dihalau Marc-Andre ter Stegen. Namun saat bola rebound penyelamatan  Marc-Andre ter Stegen mengarah ke Jules Kounde, bola bukannya ditendang menjauh dari gawang malah kembali jatuh ke Kylian Mbappe yang dengan ganas menendang dan melucur deras masuk ke gawang. Skor jadi 1-4 dan berakhir hingga peluit panjang berbunyi.

Berdasarkan statistik pertandingan, Barcelona melakukan 10 kali pelanggaran dengan 5 hadiah kartu kuning dan 2 kartu merah. Sementara Paris Saint Germain melakukan 12 kali pelanggaran dengan 4 kartu kuning.

Berkat hasil yang di capai, Paris Saint Germain melenggang ke babak Semi Final Liga Champions. Sementara Barcelona harus memupus impian untuk kembali mengangkat trophy Si Kuping Lebar yang pernah diraih terakhirkali pada 6 Juni 2015 saat dibawah asuhan Luis Enrique yang kini memoles Paris Saint Germain.

Susunan pemain;

Barcelona (4-3-3): 1-Marc-Andre ter Stegen; 23-Jules Kounde, 4-Ronald Araujo, 33-Pau Cubarsi, 2-Joao Cancelo (14-Joao Felix 82'); 21-Frenkie de Jong (32-Fermin Lopez 82'), 22-Ilkay Guendogan, 8-Pedri (7-Ferran Torres 61'); 27-Lamine Yamal (5-Inigo Martinez 34'), 9-Robert Lewandowski, 11-Raphinha

Pelatih: Xavi Hernandez

Paris Saint Germain (4-3-3): 99-Gianluigi Donnarumma; 2-Achraf Hakimi, 5-Marquinhos, 21-Lucas Hernandez, 25-Nuno Mendes; 33-Warren Zaire-Emery (4-Manuel Ugarte 80'), 17-Vitinha, 8-Fabian Ruiz (11-Marco Asensio 77'); 10-Ousmane Dembele (23-Randal Kolo Muani 88'), 7-Kylian Mbappe, 29-Bradley Barcola (19-Lee Kang-in 77')

Pelatih: Luis Enrique***

Editor: Heriyanto Retno

Tags

Terkini

Terpopuler