Sepanjang babak pertama Liverpool mendominasi jalannya pertandingan dan sejumlah tendangan tepat sasaran ke gawang, namun dapat di tangani Thibaut Courtois. Sementara pemain Real Madrid yang melakukan balasan tidak mampu menembus pertahanan Liverpool, hingga babak pertama usai tidak ada gol yang tercipta.
Memasuki babak kedua, selepas turun minum tensi pertandingan semakin tinggi, Liverpool terus menggedor pertahanan Real Madrid. Namun strategi bertahan yang diterapkan Zinedine Zidane kali ini sulit membuat pemain Liverpool menembus jantung pertahanan, bahkan yang terjadi membuat para pemain Liverpool dibuat frustasi hingga sering menimbulkan benturan fisik berujung pada adu mulut.
Hingga berakhir 4 menut waktu tambahan tidak ada gol yang diciptakan para pemain Real Madrid maupun Liverpool. Pertandingan memastikan Real Madrid yang lebih pantas meneruskan laju ke babak berikutnya dan perjalanan Liverpool untuk melaju dikancah sepakbola dunia biru berhenti di fase perempat final. (heriyanto)***