Kata Wagub Jabar Pada Kepala Daerah tentang Pertanian Untuk Ketahanan Pangan

- 22 September 2022, 20:38 WIB
Wagub Jabar UU Ruhzanul Ulum serahkan bantuan alat pertanian kepada santri petani di UPTD Balai Pengembangan Mekanisasi Pertanian Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Jalan Dermaga Timur, Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Kamis 22 September 2022.
Wagub Jabar UU Ruhzanul Ulum serahkan bantuan alat pertanian kepada santri petani di UPTD Balai Pengembangan Mekanisasi Pertanian Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Jalan Dermaga Timur, Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Kamis 22 September 2022. /Portal Banudng Timur/dani jatnika/

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Wakil Gubernur Jawa Barat, H.Uu Ruzhanul Ulum menegaskan agar para kepala daerah di Jawa Barat untuk fokus kepada bidang pertanian dan dijadikan skala prioritas utama untuk ketahanan pangan.

Hal itu diungkapkan Uu Ruzhanul Ulum saat memberikan alat dan mesin pertanian untuk para santri tani di Jawa Barat yang dipusatkan  di UPTD Balai Pengembangan Mekanisasi Pertanian Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Jalan Dermaga Timur, Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Kamis  22 September 2022.

Menurut Uu Ruzhanul Ulum, untuk mengahadapi inflasi dan stagflasi daerah, satu-satunya yang mampu bertahan menahankan nilai uang adalah hasil pertanian. Dengan hasil pertanian melimpah daerah tersebut akan mampu menahan inflasi dan stagflasi.

Baca Juga: Website Penyebar Film Mencuri Raden Saleh Hasil Bajakan di Bioskop, Dilaporkan ke Polisi

"Masyarakat tidak ada pangan menjerit, tapi kalau non pangan tidak akan menjerit, BBM naik silahkan asalkan pangan cukup, tapi sekali pun BBM murah kalau pangan tidak ada bukan hanya masyarakat yang menjerit tapi stabilitas keamanan pun akan goyah," ujar Uu Ruzhanul Ulum kepada para wartawan, usai menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian untuk santri tani di beberapa daerah di Jawa Barat.

Uu Ruzhanul Ulum sangat berharap agar para petani bisa mempertahankan produktivitas dan tidak mengalihfungsikan sawah dan meminta pemerintah daerah lebih menguatkan dan mensosialisasikan perda sawah abadi dan kalau belum dibentuk segera bentuk Perda sawah abadi tersebut.

"Jangan sampai sawah yang baik kemudian dipakai pembangunan dan kepada para petani saya berpesan jangan menjual sawahnya," pungkas Uu Ruzhanul Ulum. (dani jatnika)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x