UPDATE, Hingga Pagi Ini Sudah 487 Kali Gempa Bumi Guncang Kabupaten Cianjur Jawa Barat

- 24 Januari 2023, 06:19 WIB
Peta pusat gempa bumi tektonik yang melada wilayah Kabupaten Cianjur pada Selasa 24 Januari 2023.
Peta pusat gempa bumi tektonik yang melada wilayah Kabupaten Cianjur pada Selasa 24 Januari 2023. /Sumber : BMKG/

Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto ST.MM., dalam keterangannya mengatakan bahwa dengan  memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Gempa bumi terjadi  akibat aktivitas Sesar Cugenang.

Sementara terkait dengan dampak gempa bumi,  digambarkan peta tingkat guncangan atau Shakemap BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan masyarakat di wilayah Kecamatan Cikalongkulon, Cipanas, Sukabumi, Cianjur, Warungkondang, dan Karangtengah.

Getaran gempa bumi dirasakan dengan skala intensitas III hingga IV MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu, dan pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, diluar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi.

Di wilatah Kabupaten Purwakarta getaran gempa bumi dirasakan  dengan skala intensitas III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Gempa bumi juga getarannya dirasakan hingga ke wilayah Jakarta Selatan, Tangerang Selatan, Bekasi dan Depok. Getaran terasa dengan skala intensitas II MMI, dimana getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

“Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut. Berdasarkan data BMKG gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Cianjur Jawa Barat sejak 21 November 2022 hingga Selasa 24 Januari 2023 pukul 03:15 WIB telah terjadi gempa bumi sebanyak 487 kali,” ujar  Hartanto.

Kepada  masyarakat Hartanto menghimbau agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh getaran, periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa. Tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Kepada masyarakat untuk tidak panik dan terus waspada serta mengupdate informasi terbaru dari BMKG. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi Instagram atau Twitter @infoBMKG maupun website https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id, telegram channel https://t.me/InaTEWS_BMKG, atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg. (heriyanto)***

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x