PORTAL BANDUNG TIMUR - Kepala Kepolisian Respublik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo tegaskan aparat kepolisian akan memberikan pengawalan perjalanan terhadap pemain dan tim resmi sepak bola. Pengamanan akan diberikan Polri sebelum dan sesudah pertandingan.
Pengamanan dilakukan Polri berkaca pada kasus pelemparan terhadap bus Persis Solo di Tangerang beberapa waktu yang lalu. “Bagaimana mengawal dan mengamankan pemain dari titik keberangkatan sampai di tempat pertandingan dan kembali. Ini menjadi bagian-bagian yang akan terus kita evaluasi,” ujar Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers yang di gelar di Mabes Polri, Jakarta.
Disampaikan Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, pihaknya berharap melalui kebijakan pengawalan ini nantinya tidak akan lagi terjadi aksi anarkis yang dilakukan suporter. Karena aksi yang dilakukan dapat membahayakan para pemain dan tim sepak bola.
Baca Juga: Subduksi Lempeng Indo Australia Beraktivitas, Lampung dan Banten Berguncang
Kepada seluruh tim sepakbola dan para suporter di Indonesia Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, untuk dapat memberikan edukasi kepada masyarakat umum. Aksi serupa yang terjadi di Tangerang terhadap bus Persis Solo tidak terjadi lagi di masa yang akan datang.
Selain itu, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, menegaskan bahwa pihaknya bakal menindak tegas seluruh pelanggaran yang terjadi. “Terhadap hal yang seperti itu, apalagi yang bersifat anarkis, merusak dan sebagainya kami dari Polri tentu akan mengambil tindakan tegas,” tegas Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. (heriyanto)***