Kebakaran di Sabana Alun Alun Suryakencana Gunung Gede Pangrango Masih di Selikidi

- 27 September 2023, 05:58 WIB
Penampakan alun-alun Suryakencana Gunung Gede Pangrango usai kebakaran.
Penampakan alun-alun Suryakencana Gunung Gede Pangrango usai kebakaran. /Foto/CCTV Shelter Emergency via Instagram @tyo_survival

PORTAL BANDUNG TIMUR – Kepala Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Sapto Aji Prabowo sebut penyelidikan sabana Alun Alun Suryakencana Gunung Gede Pangrango masih terus di selidiki. Penyelidikan dilakukan dengan melibatkan Pengamanan dan Penegakan Hukum LHK Wilayah Jawa Bali dan Nusa Tenggara atau Balai Gakkum LHK Wilayah Jabalnusra.

“Hingga saat kini kita masih terus melakukan proses identifikasi terhadap terduga pelaku pembakaran Alun-Alun Suryakencana yang terekam CCTV berjalan dari sumber api ke lokasi lain. Dalam hal penyelidikan ini kita juga melibatkan Balai Gakkum LHK Wilayah Jabalnusra terhadap terduga pelaku yang diperkirakan bukan pendaki melihat dari pakaian yang dikenakan," terang Sapto Aji Prabowo, kepada wartawan di Cianjur.

Dikatakan Sapto Aji Prabowo, berdasarkan hasil analisis dari hasil rekaman CCTV, terduga pelaku berjalan seorang diri. Sementara dari keterangan berhasil dihimpun dari sejumlah sukarelawan  yang berpapasan dengan terduga pelaku saat melakukan aksi bersih-bersih seperti orang linglung.

Baca Juga: Pendakian dan Wisata ke Gunung Gede Pangrango Kembali di Tutup

"Terhadap semua bukti dan juga keterangan saksi masih kita dalami dan kembangkan. Hasil penyidikan sementara padang rumput yang terbakar akibat unsur kesengajaan yang dilakukan terduga pelaku, hal ini berdasar pada hasil analisis dalam rekaman CCTV terlihat sosok orang yang menggunakan baju putih berada di lokasi titik api," ujar Sapto Aji Prabowo.

Kebakaran yang melanda sabana Alun Alun Suryakencana Gunung Gede Pangrango pada Senin 18 September 2023 lalu menurut Sapto Aji Prabowo terjadi sekitar pukul 12.58 WIB dan dapat dipadamkan 4 jam kemudian oleh im gabungan yang berjumlah 100 orang. Kawasan yang terbakar meliputi area sabana Alun Alun Suryakencana seluas  29.000 meter persegi  atau 2, 95 hektar yang diantaranya seluas 2.500 meter persegi merupakan lahan bunga edelweis.

Baca Juga: Sabana Alun Alun Suryakancana TNGGP Terbakar, Terekan CCTV Sosok Putih

"Hasil pendataan petugas dari total lahan yang terbakar 89 persen di antaranya padang rumput, 9 persen taman Edelweis, dan 2 persen tanaman Cantigi. Taman edelweis yang merupakan tanaman vegetasi khas TNGP yang terbakar seluas 2.500 meter persegi, atau 9 persen dari total lahan yang terkabar 29 ribu meter persegi ludes terbakar," tutup Sapto Aji Prabowo. (dani jatnika)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah