Gempa Bumi Magnitudo 4.6 Landa Kabupaten Sukabumi, Ini Penjelasan BMKG

- 20 Mei 2024, 23:24 WIB
Peta pusa gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi  Jawa Barat Senin 20 Mei 2024.
Peta pusa gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi Jawa Barat Senin 20 Mei 2024. /Tangkapanlayar Instagram @bmkgwilayah2/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menginformasikan  gempa bumi tektonik yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi Jawa Barat Senin 202 Mei 2024 merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar dasar laut. Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Mengutip keterangan tertulis di media sosial Instagram Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II Tanggerang,  disebutkan  kejadian gempa bumi pada hari Senin, 20 Mei 2024 pada pukul 20. 42 WIB. Gempa bumi tektonik melanda  wilayah Kabupaten Sukabumi Jawa Barat dan sekitarnya.

Baca Juga: Sukabumi di Guncang Gempa 4.8 dan Cianjur Juga Bogor di Guncang Gempa Bumi  

Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi berkekuatan magnitude 4,6. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7.69 derajat Lintang Selatan  dan 106.42 derajat  Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 79 kilometer Barat Daya Kabupaten Sukabumi Jawa Barat  pada kedalaman 22 kilometer.

Sementara jenis dan mekanisme gempa bumi dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Gempa bumi akibat aktivitas sesar dasar laut.

Sedangkan untuk dampak gempa bumi yang digambarkan peta tingkat guncangan atau  Shakemap BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi dirasakan di wilayah Cipamingkis, Surade, Jampang, dan Ciracap wilayah pesisir Kabupaten Sukabumi dengan Skala Intensitas III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Baca Juga: Gempa Bumi Guncang Kota Bogor, Sehari Sebelumnya Guncang Tasikmalaya, Sukabumi, Kabupaten Bandung dan Cianjur

Getaran juga dirasakan masyarakat diwilayah Kabupaten Cianjur di wilayah Simpenan, Sindangbarang, Nagrak, dan Cianjur Selatan lainnya dengan Skala Intensitas II hingga  III MMI. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang  dan getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

“ Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut. Hingga pukul 21:26 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan,”kata Kepala BBMKG Wilayah II Tanggerang Hartanto.
Hartanto mengingatkan masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi baik di Instagram maupun twitter atau X dengan alamat @bmkgwilayah2 atau @infoBMKG dan di website, https://bbmkg2.bmkg.go.id/ atau https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id,” kata Hartanto.***

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: Instagram @bmkgwilayah2


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah