PORTAL BANDUNG TIMUR – Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II Tanggerang melalui media sosial Instagramnya @bmkgwilayah2 menginformasikan telah terjadi gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Sumedan Jawa Barat dan sekitarnya Sabtu 18 Mei 2024. Gempa bumi pada pukul 02.54 WIB dini hari memiliki kekuatan magnitudo 3.5 dirasakan dirasakan hingga ke Kota Bandung.
Berikut keterangan yang dikutip dari Instagram BBMKG Wilayah II Tanggeran @bmkgwilayah2. Hari Sabtu, 18 Mei 2024 pukul 02:54:53 WIB, wilayah Kabupaten Sumedang Jawa Barat dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik.
Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan magnitude 3,5. Episenter terletak pada koordinat 6.82 derajat Lintang Selatan dan 107.94 derajat Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 5 kilometer Timur Laut Kabupaten Sumedang Jawa Barat pada kedalaman 4 kilometer.
Baca Juga: Gempa Bumi Kabupaten Sumedang, Pokona Karasa Pisan Jiga Aya Treuk Tronton Lewat
Adapun jenis dan mekanisme gempa bumi, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal. Gempa bumi terjadi akibat aktivitas sesar lokal daerah setempat.
Sementara untuk dampak gempa bumi yang ditimbulkan, berdasarkan yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan atau Shakemap BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Kecamatan Sumedang Utara dan Sumedang Selatan.
Gempa bumi dirasakan dengan Skala Intensitas III hingga IV MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu dan pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, diluar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi.
Baca Juga: Warga Kota Sumedang Sulit Memejamkan Mata, Gempa Bumi Masih Terjadi
Getaran gempa bumi juga dirasakan masyarakat diwilayah Kecamatan Cimalaka, Situraja, dan Jatimulya dengan Skala Intensitas III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah, serta terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Getaran gempa bumi juga terasa hingga ke Kota Bandung dengan Skala Intensitas II MMI. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
“Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut. Hingga pukul 03:28 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan,” kata Kepala BBMKG Wilayah II Tanggerang Hartanto.